Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bamsoet Minta Ardin Bantu Pemerintah Pusat dan Daerah

Bamsoet Minta Ardin Bantu Pemerintah Pusat dan Daerah Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Bandung -

Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Asosiasi Perdagangan Barang, Distributor, Keagenan, dan Industri Indonesia (Ardin Indonesia) Bambang Soesatyo memacu para pengurus dan anggotanya untuk terlibat aktif dalam menggerakan roda ekonomi rakyat. Sebagai mitra strategis pemerintah, Ardin Indonesia diminta harus mampu tampil profesional dan kompetitif.

"Ardin Indonesia merupakan inkubator bagi para pengusaha, khususnya mikro, kecil dan menengah. Kehadiran Ardin Indonesia di berbagai daerah memberikan kesempatan bagi siapapun untuk melebarkan usahanya, sehingga berimbas kepada percepatan gerak roda perekonomian nasional," ujar Bamsoet saat melantik Badan Pengurus Daerah Ardin Indonesia Provinsi Jawa Barat, di Bandung, Selasa malam (24/04/18).

Acara Musda tersebut selain dhadiri oleh para pimpinan Badan Pengurus Cabang dari seluruh Jawa Barat juga para tokoh dari Kadin dan Hipmi Jawa Barat serta  pengurus BPD Ardin DKI Jakarta dan Sekjen Badan Pengurus Pusat Ardin Indonesia Herman S Probo, Bendum Erwin, ketua Yogi, dan Sahroni yang juga anggota Komisi III DPR RI dari Partai Nasdem.

Ketua DPR RI ini berharap Ardin Indonesia di berbagai daerah mampu menselaraskan program kerjanya dengan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Sehingga, Ardin Indonesia bisa memainkan peran besar dalam pembangunan ekonomi Indonesia.

"Ardin Indonesia harus mampu menjadi fasilitator dan perangsang bagi kemajuan UMKM dan koperasi sebagai penggerak roda perekonomian rakyat. Jika jaringan Ardin di berbagai daerah semakin kuat dan terkoneksi satu sama lain, kita juga akan mampu membantu pemerintah mewujudkan efektifitas dan efisiensi dalam menggerakan barang dan modal dari satu daerah ke daerah lainnya," papar Bamsoet.

Bamsoet mengingatkan, seluruh pengurus Ardin Indonesia baik di pusat maupun daerah agar terus meningkatkan kemampuan menghadapi revolusi industri 4.0. Pengurus dan anggota Ardin Indonesia zaman now harus melek teknologi.

"Tinggalkan pola lama zaman old yang kadang hanya mengandalkan proyek pemerintah. Ardin Indonesia zaman now wajib melek teknologi agar bisa bertahan di era revolusi industri 4.0. Kreatifitas harus menjadi kunci dalam berinovasi," ujar Bamsoet.

Politisi Partai Golkar ini mengapresiasi terobosan Ardin Indonesia Jawa Barat yang telah meluncurkan aplikasi Laris Manis. Aplikasi tersebut merupakan market place yang menjual berbagai produk dalam negeri, khususnya dari para pelaku usaha di Jawa Barat. ARDIN Indonesia juga berencana akan segera  meluncurkan project aplikasi Ardin Mart.

"Project Ardin Mart maupun Laris Manis merupakan bentuk sumbangsih Ardin Indonesia. Saya harap project serupa bisa dilakukan oleh berbagai kalangan lain. Sehingga, bangsa Indonesia tidak tertinggal serta mampu bertarung dalam revolusi industri 4.0," kata Bamsoet.

Berdasarkan hasil Musyarawah Daerah yang dilakukan sejak pagi hari, Nana Mulyana terpilih menjadi Ketua Ardin Indonesia Provinsi Jawa Barat periode 2018-2023. Bamsoet menaruh harapan besar kepada Ketua dan jajaran pengurus terpilih agar dapat segera menjalankan organisasi dengan baik. 

"Sebagai ketua, Pak Nana Mulyana harus mampu menghimpun dan membimbing para wirausaha, khususnya kalangan muda di Jawa Barat agar berteduh dibawah naungan Ardin Indonesia. Jadikanlah Ardin Indonesia sebagai tempat menyerap ilmu, meluaskan jaringan, serta meningkatkan profesionalitas kerja," pungkas Bamsoet.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: