Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

5 Anak Usaha Astra Agro Raih Proper 2018

5 Anak Usaha Astra Agro Raih Proper 2018 Kredit Foto: Astra Agro Lestari
Warta Ekonomi, Jakarta -

Lima anak perusahaan PT Astra Agro Lestari (AAL) kembali mendapatkan Anugerah Lingkungan Proper (Program Penilaian Peringkat Kerja Perusahaan) kemarin, Kamis (27/12/2018), di Jakarta.

Perusahaan-perusahaan yang menerima apresiasi dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) 2018 itu adalah PT Sari Lembah Subur (SLS) dan PT Ekadura Indonesia (EDI) di Riau, PT Gunung Sejahtera Dua Indah (GSDI) dan PT Gunung Sejahtera Ibu Pertiwi (GSIP) di Kalimantan Tengah; serta PT Suryaraya Lestari 1 (SRL) di Sulawesi Barat.

"Saya menyampaikan selamat dan penghargaan kepada para pimpinan perusahaan dan manajemen yang telah meraih Proper Hijau. Semoga di tahun mendatang bisa lebih baik lagi," kata Menteri LHK, Siti Nurbaya melalui keterangan resminya. 

Proper merupakan program penilaian KLHK yang bertujuan mendorong perusahaan taat dalam peraturan lingkungan hidup, perbaikan sistem kerja yang berkelanjutan, dan menjalankan bisnis yang menerapkan prinsip tanggung jawab sosial bagi masyarakat dan lingkungan.

Ada beberapa indikator yang menjadi poin penilaian dalam pelaksanaan Proper. Di antaranya sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, 3R limbah B3, 3R limbah padat non-B3, penurunan emisi, efisiensi air, dan penurunan beban pencemaran, keanekaragaman hayati, dan pemberdayaan masyarakat.

Apresiasi ini menambah panjang daftar perusahaan Grup Astra Agro yang telah menerima Proper tahun-tahun sebelumnya.

"Terima kasih, penghargaan ini menambah semangat perusahaan untuk terus menerapkan bisnis yang peduli terhadap lingkungan dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar," ujar Yayat Ruhiyat, Administatur PT SRL1 mewakili para penerima penghargaan.

Komitmen itu, menurutnya, sesuai dengan visi dan misi Grup Astra Agro yang ingin menjadi perusahaan yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Bahkan, menurutnya, program kepedulian lingkungan sudah menjadi agenda rutin dan fokus penting perusahaan sambil melibatkan masyarakat agar sama-sama menjaga kelestarian. Misalnya di SRL1, perusahaan beberapa kali menggelar program, seperti tanam pohon, pengembangan biakan terumbu karang, mengurangi pemakaian bahan kimia dan plastik dalam operasional perusahaan, dan kegiatan lainnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: