Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Genjot Jasa Hulu Migas, Pendapatan Elnusa Naik 33%

Genjot Jasa Hulu Migas, Pendapatan Elnusa Naik 33% Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Elnusa Tbk (Elnusa) membukukan kinerja keuangan yang positif untuk peridoe tahun buku 2018 lalu. Kinerja positif tersebut antara lain terwujud melalui capaian pendapatan usaha yang sebesar Rp6,6 triliun atau naik 33% dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp4,9 triliun.

Direktur Utama Elnusa, Tolingul Anwar, mengungkapkan bahwa capaian positif tersebut ditopang oleh strategi Elnusa dengan menggenjot jasa hulu migas berbasis nonaset, termasuk juga jasa distribusi dan logistik energi.

“Strategi menggenjot jasa hulu migas berbasis nonaset, serta jasa distrbusi dan logistik energi yang kami lakukan berhasil kembali memecahkan rekor pendapatan usaha tertinggi sebelumnya,” imbuh Tolingul dalam rilis di Jakarta, Selasa (19/02/2019).

Baca Juga: Lanjutkan Strategi Diversifikasi Portofolio, Elnusa Optimis Raih Kinerja Positif di 2019

Sementara itu, Tolingul menjelaskan bahwa peningkatan pada jasa dsitrbusi dan logistik energi juga ditopang oleh peningkatan volume thruput melalui unit usahanya yang beregrak di jasa transportasi BBM, perdagangan BBM industri marine dan manajemen depo.

Asal tahu saja, untuk komposisi pendapatan, jasa hulu migas memberikan kontribusi sebesar 40%, dan jasa logistik energi sebesar 56%, sedangkan sisanya sebesar 4% adalah kontribusi dari jasa penunjang.

“Kami meyakini bahwa hasil ini tergolong wajar di tengah kondisi industri migas saat ini karena mulai membaiknya harga minyak tidak serta merta menaikkan harga jasa hulu migas,” sambung Tolingul.

Bahkan, capaian positif Elnusa tidak hanya tercermin dari pendapatan usaha yang meningkat, tetapi juga laba usaha yang meningkat 12% menjadi Rp276 miliar di tahun 2018 ini.

Baca Juga: Tiga Tujuan Besar Elnusa Gandeng Schlumberger

“Kami optimis kinerja Elnusa akan lebih baik lagi pada tahun mendatang. Hal ini ditopang dengan perolehan kontrak multiyears yang diterima pada bisnis nonaset, peluang besar, dan geliat jasa distribusi dan logistik energi, serta nilai tambah total solution service yang kami berikan untuk jasa klien,” katanya lagi.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: