Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Rangkaian integrasi PT Pertamina Gas (Pertagas) ke dalam PT Perusahaan Gas Negara (PGN) telah rampung dilakukan pada Senin (04/03/2019). Diakhiri dengan pelunasan surat sanggup (promissory note), sejumlah 51% saham Pertagas resmi dikuasai PGN.
Corporate Secretary PGN, Rachmat Hutama, menjelaskan bahwa 51% saham Pertagas tersebut diambil alih oleh PGN dari Pertamina. Adapun pengalihan itu menjadi salah satu ragkaian proses pembentukan holding BUMN Migas yang didirikan pada 11/04/2018 lalu.
Baca Juga: PGN: Integrasi dengan Pertagas Dongkrak Bisnis Gas
“Telah diselesaikannnya seluruh kewajiban PGN terkait dengan pengambilalihan 51% saham milik Pertamina pada Pertagas oleh PGN,” imbuh Rachmat dalam keterbukaan informasi di Jakarta, Rabu (06/03/2019).
Baca Juga: Dengan Mahar Rp20,18 Triliun, PGN Resmi Akuisisi Pertagas
Ia menambahkan, dalam tanada terima pelunasan surat sanggup yang ditandatangani oleh PGN dan Pertamina, jumlah surat sanggup dan bunga yang dilunasi PGN nilainya lebih dari Rp10,22 triliun.
Sebagai informasi, pada Jumat (28/12/2018) lalu, PGN menyatakan pihaknya telah resmi bergabung menjadi sub-holding gas lantaran seluruh proses integrasi bisnis gas Pertagas berikut dnegan entitas anak usahanya telah selesai dilakukan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
