Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Optimis Pasar Properti Pulih Usai Pilpres, Summarecon Agung Bidik Penjualan Rp4 Triliun

Optimis Pasar Properti Pulih Usai Pilpres, Summarecon Agung Bidik Penjualan Rp4 Triliun Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) menilai bahwa prospek bisnis properti di Indonesia akan kembali pulih di tahun 2019 ini. Terlebih lagi, gelaran Pilpres 2019 lalu yang berjalan aman diklaim akan mampu meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap pasar properti yang dijalankan Summarecon. 

Direktur Utama Summarecon, Adrianto P. Adhi, mengungkapkan bahwa hal itu akan memberi gairah tersendiri bagi penjualan properti Summarecon di semua segmen. Oleh karenanya, Summarecon memberanikan diri untuk memasang target penjualan hingga Rp4 triliun di tahun ini. 

Baca Juga: Horee, Summarecon Anggarkan Rp69 Miliar untuk Para Pemegang Saham

"Kami yakin tingkat kepercayaan konsumen pada pasar properti akan pulih, bahkan meningkat, dan situasi ini akan menggairahkan kembali penjualan properti di semua segmen," imbuh Adrianto kepada media, Jakarta, Senin (24/06/2019) kemarin. 

Ia menambahkan, target penjualan tersebut akan digali berdasarkan enam lokasi bisnis Summarecon, yaitu Kelapa Gading, Serpong, Bekasi, Karawang, Bandung, dan Makassar. 

Baca Juga: Bangun Taman Bermain Terbesar di Asia Tenggara, Segini Dana yang Disiapkan Perusahaan Properti HT

Sebagai informasi, di tahun 2018 lalu, Summarecon membukukan pendapatan sebesar Rp5,6 triliun, menurun 0,4% dari capaian tahun 2017. Kendati begitu, untu laba bersih perusahaan meningkat 30% menjadi Rp690,6 miliar.

Diakui Adrianto, unit bisnis properti masih menjadi kontributor utama terhadap pendapatan Summarecon, yaitu sebesar 61% atau setara dengan Rp3.435 miliar. Sayangnya, angka tersebut menurun sebesar 5% jika dibandingkan dengan capaian tahun 2017 silam. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: