Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Diskusi Obesitas, si Penyakit Kronis Serius

Foto ke 1 / 4

dr. Cut Putri Arianie, M.H.Kes., Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular, Kementerian Kesehatan RI, Ketua Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI), Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia Prof. Dr. dr. Nurpudji Taslim dalam acara ‘Diskusi Media bersama Novo Nordisk: Jangan Anggap Remeh Obesitas, si Penyakit Kronis Serius’ yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Obesitas Sedunia 2021, Rabu (3 /3/2021). Obesitas di Indonesia melonjak, Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 mencatat tren masalah berat badan pada orang dewasa Indonesia meningkat hampir dua kali lipat, dari 19,1% pada 2007 hingga 35,4% pada 2018. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Indonesia, 1 dari 3 orang dewasa Indonesia mengalami obesitas, dan 1 dari 5 anak usia 5-12 tahun mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Meskipun belum menjadi prioritas dibandingkan dengan penyakit lain, obesitas telah menimbulkan dampak kesehatan yang serius dan risiko finansial yang semakin mahal bagi negara. Obesitas adalah berat badan berlebih bukan hanya karena kurang berolahraga namun karena faktor genetik, psikologis, sosiokultural, ekonomi, dan lingkungan. Obesitas dapat dicegah dengan pola makan sehat yang seimbang, berolahraga minimal 150 menit per minggu, dan memonitor IMT secara rutin.