Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bisnis Perbankan Konsumer Lesu, Laba Citigroup Turun 14 Persen

Oleh: ,

Warta Ekonomi, Jakarta -

Citigroup melaporkan penurunan laba kuartal kedua akibat melemahnya bisnis perbankan konsumer. Penurunan laba bersih sebesar 14 persen menjadi US$ 4 miliar tidak seburuk yang dikhawatirkan. Pada bulan Juni, CEO Michael Corbat memperingatkan adanya potensi penurunan laba bersih sebesar 25 persen.

Lesunya bisnis perbankan konsumer di Amerika Utara menyebabkan jatuhnya laba bersih sebesar 22 persen akibat jatuhnya penjualan dan biaya yang lebih tinggi.

Kendati demikian, operasi perdagangan menguat pada periode April hingga Juni, dengan peningkatan 10 persen dalam pendapatan menjadi US$ 4,7 miliar. Terutama pada bisnis perdagangan obligasi yang berjalan dengan baik, dengan peningkatan 14 persen dalam pendapatan menjadi US$ 3,5 miliar.

Analis perbankan Christopher Wheeler dari Atlantic Securities percaya bahwa bisnis menunjukkan dorongan dalam aktivitas perdagangan pasca Brexit.

"Hasil kinerja bank menunjukkan kemampuan kami untuk menghasilkan pendapatan yang solid di lingkungan yang menantang dan tidak stabil, ini membuktikan ketahanan lembaga kami," kata Corbat dalam sebuah pernyataan terkait kinerja perusahaan, seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, MInggu (17/7/2016).

Sementara itu, rival raksasa perbankan Wells Fargo melaporkan 3,5 persen penurunan laba bersih kuartalan menjadi US$ 5,17 miliar, yang sejalan dengan ekspektasi pasar.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: