Fujitsu Fi-Series Tawarkan Beragam Fitur

Warta Ekonomi, Jakarta -

Enam produk scanner baru dari Fujitsu mulai memasuki pasar di Indonesia. Fujitsu secara resmi meluncurkan produk barunya Selasa kemarin, untuk mewujudkan digitalisasi dokumen dengan kualitas gambar optimal. Jajaran scanner baru Fujitsu yakni fi-Series yang hadir dalam empat tipe (fi-7140, fi-7240, fi-7460 dan fi-7480), N7100, dan ScanSnap S1100i.

Seri fi-7140 dan fi-7240 dilengkapi dengan flatbed unit terintegrasi, dan bentuk yang rigkas. Dengan Automatic Document Feeder (ADF) 80 lembar, scanner ini pantas diletakkan di atas meja kerja maupun operasional di berbagai institusi dan perusahaan.

Keduanya memiliki kecepatan memindai hingga 40 ppm (A4, warna, 200/300 dpi, 80 images per menit duplex). Fitur lain seperti fungsi Paper Protection, Skew Reducer, dan PaperStream IP turut menghasilkan kinerja yang baik untuk scanner kelas high-end.

Untuk scanner seri fi-7460 dan fi-7480, didesain sebagai scanner terkecil di kelasnya. Produk ini berkemampuan memindai dokumen hingga ukuran A3. fi-7460 dapat memindai dengan kecepatan 60 ppm/120 ipm (A4, landscape, warna, 200/300 dpi). Sedangkan fi-7480 dapat memindai dengan kecepatan hingga 80 ppm/160 ipm (A4, landscape, warna, 200/300 dpi).

Ketika scanner dalam kondisi power-saving mode (sleep mode), keduanya hanya membutuhkan waktu kurang dari sedetik atau bahkan kurang untuk digunakan. Pengguna dapat langsung memindai tanpa terkendala oleh jeda.

Keduanya memiliki kemampuan pengumpanan dokumen mulai dari ukuran A8 hingga A3. Ukuran A2 pun bisa dipindai dengan melipatnya menjadi dua bagian terlebih dahulu. Pengumpulan ADF bisa mengakomodasi hingga 100 lembar (A4, 80g/m²). Pengguna juga bisa menambahkan dokumen untuk dipindai meskipun proses pemindaian sedang berlangsung.

Fitur canggih lain yang dimiliki fi-7460 dan fi-7480 yaitu PaperStream IP, PaperStream Capture, Scanner Central Admin, dan Multi-feed Detection. Scanner ini juga dilengkapi teknologi iSOP (intelligent sonic paper protection) yang mampu mendeteksi adanya benda asing dipermukaan dokumen seperti straples. Teknologi ini mampu melindungi dokumen fisik serta scanner-nya dari potensi kerusakan.