Politisi PDI Perjuangan Henry Yosodiningrat mengaku ragu tulisan Koordinator KontraS Haris Azhar terkait Nyanyian Freddy Budiman yang menyebut ada aparat keamanan khususnya oknum anggota BNN dan petinggi Polri menerima uang haram dari terpidana mati narkoba tersebut.
Henry yang juga merupakan pendiri Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) ini sangsi atas laporan Freddy Budiman sebagaimana diklaim dituturkan kepada Haris sebagai laporan yang benar.
"Ini kan yang cerita Freddy Budiman, orang yang bagaimana jahatnya dia. Kedua Kalau dia juga pengguna tingkat berat, pernyataan itu bisa jadi ngaco, halusinasi, akhirnya kita ragu kebenarannya," kata Henry di Jakarta, Kamis (4/8/2016).
Anggota Komisi II DPR itu menambahkan bukti-bukti yang dimiliki Haris juga lemah, tidak bisa menyertakan apakah penuturan Freddy itu memiliki data yang valid. Hanya penuturan lisan, dan didasarkan pada ingatan semata, hal itu justru bakal mengarah ke fitnah.
Untuk itu, Henry menantang Haris membuktikan apa betul tuduhan bahwa oknum TNI, BNN, Polri dan Bea Cukai telah menerima duit dari Freddy. Dia pun mengaku mahfum jika institusi yang disebutkan Haris terlibat jaringan narkoba Freddy, melaporkan Haris.
"Melaporkan itu sah-sah saja saya kira," tambah politisi yang juga pengacara tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement
