Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Antusiasme Masyarakat Saksikan Pergantian Pasukan Penjaga Istana

Warta Ekonomi, Jakarta -

Masyarakat yang berolahraga pagi di sekitar Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat antusias menyaksikan seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan di depan Halaman Luar Istana Merdeka, Minggu.

Atraksi baru seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan menarik perhatian dan antusiasme masyarakat yang berolahraga di sep0utar Monas, kemudian memusatkan perhatiannya ke depan halaman luar Istana Merdeka.

Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan upacara pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan yang baru dua kali digelar tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.

"Masyarakat dari berbagai kalangan tampak memenuhi taman di sebelah bahu jalan guna menyaksikan seremoni tersebut dari dekat," katanya.

Tampak para pengendara sepeda motor memarkirkan kendaraannya sejenak di bahu jalan untuk menyaksikan seremoni tersebut.

Sementara pengendara kendaraan roda empat yang kebetulan sedang berkendara di sisi jalan halaman Istana Merdeka pun turut memperlambat laju kendaraannya.

Pada Minggu (28/8) ini, seremoni tersebut dimulai lebih awal dan sedikit berbeda dari yang telah dilakukan pada bulan lalu yakni seremoni kali ini didahului dengan pertunjukan dari Korps Musik Pasukan Pengamanan Presiden.

Sigit, salah seorang warga yang datang bersama dengan istri dan anaknya sempat memberikan kesannya di sela pertunjukan korps musik tersebut berlangsung dan dirinya berharap agar seremoni serupa ini terus digelar secara rutin.

"Bagus, masyarakat jadi tahu pergantian pasukan Paspampres seperti apa. Selanjutnya kalau bisa dilaksanakan terus, dijadwalkan rutin," ujar Sigit yang datang bersama keluarganya dari kawasan Pancoran.

Selain itu, Sigit juga mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pihak Istana dan Paspampres melalui seremoni yang terbuka bagi masyarakat tersebut.

Menurutnya, kini masyarakat bisa merasa semakin dekat dengan lingkungan Istana.

"Masyarakat umum bisa lebih dekat sama Istana. Biasanya begitu dekat sedikit ke Istana saja disuruh minggir-minggir. Sekarang kita malah bisa foto-foto sama Paspampres, ini bagus sekali," tambahnya.

Pertunjukan tersebut ternyata tak hanya diminati oleh warga Indonesia, seorang Warga Negara Rusia yang kebetulan sedang berolahraga pagi turut menyaksikannya bersama dengan masyarakat yang telah berkerumun sebelumnya.

"Ini pertama kalinya saya melihat ini selama saya berada di Indonesia dan saya sangat menikmatinya," kata Victor.

Victor juga menerangkan bahwa hari ini adalah hari ulang tahunnya dan ia sengaja datang ke Indonesia untuk merayakan ulang tahun bersama rekan kerjanya.

"This is the celebration," katanya.

Ditemui oleh sejumlah media yang meliput, Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala yang turut berbaur dengan masyarakat untuk menyaksikan seremoni tersebut menerangkan bahwa pihaknya akan terus berusaha untuk semakin mendekatkan kehidupan Istana kepada masyarakat.

Salah satu caranya ialah dengan menampilkan atraksi-atraksi baru sehingga semakin menarik minat masyarakat untuk menyaksikan langsung seremoni pergantian pasukan jaga Istana Kepresidenan.

"Oleh karena ini melibatkan publik, kita berpikiran bahwa atraksi-atraksi perlu ditampilkan sehingga menarik minat publik. Kita lihat seperti hari ini bahwa partisipasi publik semakin banyak dibanding dengan bulan lalu. Di sinilah ide kenapa kita menambah atraksi dan menambah jumlah personil," katanya.

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa ke depannya pihaknya akan terus mengusahakan atraksi-atraksi baru untuk ditampilkan.

Salah satu di antaranya ialah pergantian pertunjukan marching band yang akan semakin memeriahkan acara tersebut.

"Marching band rencananya akan kita ganti setiap bulan dengan melibatkan marching band dari institusi lain," imbuhnya.

Darmansjah menjelaskan bahwa untuk kali ini waktu pelaksanaan sengaja dimundurkan karena pekan kedua sebelumnya bertepatan dengan persiapan perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia.

"Sedapat mungkin kita adakan tiap bulan pada minggu kedua. Tapi, karena Agustus ini minggu keduanya jatuh pada perayaan 17 Agustus, jadi kita undur pada minggu ini. Untuk selanjutnya tetap pada minggu kedua," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: