Kuartal Tiga, Bank of India Menderita Rugi Bersih Rp513,63 Miliar

PT Bank of India Indonesia Tbk harus rela menorehkan angka merah di rapor keuangannya. Sepanjang periode Januari hingga September 2016 perseroan menderita rugi bersih sebesar Rp513,63miliar, padahal pada periode yang sama tahun lalu perusahaan berticker BSWD itu masih sanggup meraup laba sebesar Rp28,37miliar.

Direktur Operasional Bank Of India Indonesia Ferry Koswara mengatakan pendapatan bunga perseroan mengalami penurunan sebesar 25,73% menjadi Rp317,57 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp427,59 miliar. Hal tersebut berdampak pada turunnya beban bunga dari Rp276,75 miliar di periode Januari hingga September 2015 menjadi Rp202,18 miliar di kuartal tiga tahun ini.

"Kuartal tiga tahun ini perseroan mengalami kerugian Rp513,63 miliar," katanya dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu (16/11/2016).

Disamping itu, perseroan juga mencatatkan penurunan dalam pos pendapatan operasional lainnya, dari Rp17,81 miliar di September 2015 menjadi hanya Rp7,53 miliar di September tahun ini.

Sedangkan untuk beban operasional lainnya bersih naik hampir 6 kali lipat menjadi Rp628,66 miliar dari posisi sebelumnya Rp111,2 miliar, naiknya pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan menjadi Rp588,69 miliar dari Rp82,08 miliar dituding menjadi salah satu penyebab membengkaknya beban operasional perseroan.