Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Struktur APBN Alokasikan 57 Persen untuk Transfer Daerah

Struktur APBN Alokasikan 57 Persen untuk Transfer Daerah Kredit Foto: Achmad Fauzi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Mukhammad Misbakhun mengatakan struktur APBN pada pemerintahan Presiden Joko Widodo mengalokasikan 57 persen anggaran adalah dana transfer ke daerah, di antaranya adalah dana desa.

"Dana desa dialokasikan untuk pembangunan desa," kata Mukhammad Misbakhun melalui pernyataan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa (14/3/2017).

Misbakhun mengatakan hal itu menanggapi aspirasi masyarakat konstituennya yang mengeluhkan pelaksanaan dana desa yang belum optimal pada pertemuan di Balai Desa Branang, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Pada pertemuan tersebut, masyarakat desa, terutama perangkat desa, mengeluhkan belum pahamnya petunjuk pelaksanaan penggunaan dana desa sesuai amanah UU tentang Desa.

Pada kesempatan tersebut Misbakhun berjanji, akan mengakomodasi aspirasi masyarakat daerah soal pelaksanaan dana desa agar dapat berjalan optimal.

Misbakhun berjanji akan menyampaikan kepada Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sebagai mitra Komisi XI DPR RI agar berkunjung ke Pasuruan guna memberikan bimbingan teknis pelaksanaan dana desa.

"Agar tidak ada keraguan dalam menggunakan dana desa," katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan, Udik Januantoro mengakui, Lekok adalah salah satu kecamatan yang minus di Kabupaten Pasuruan, sehingga dana desa sangat membantu pembangunan di kecamatan tersebut.

Udik yang juga ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pasuruan meminta perangkat desa agar melaksanakan kegiatan sesuai aturan yang ada.

"Perangkat desa harus melaksanakan kegiatan sesuai dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) agar tidak menyalahi aturan," ujar dia.

Masyarakat Desa Branang, Kecamatan Lekok, juga mengeluhkan kesulitan mendapatkan air bersih, karena ada proyek umbulan yang dikerjakan swasta dengan memanfaatkan air bersih di Pasuruan untuk kebutuhan air di Surabaya.

Menanggapi keluhan tersebut, Misbakhun berjanji akan menanyakan kepada PT SMI yang merupakan mitra Komisi XI, sehingga ada solusi air bersih untuk warga Lekok.

Seorang perangkat desa setempat, Alimudin menyatakan bangga ada anggota DPR RI yang hadir dan bersedia mendengar keluhan masyarakat Desa Branang, Kecamatan Lekok, Pasuruan.

Menurut dia, Desa Branang merupakan desa minus, sehingga warga desa merasa bahagia menerima kedatangan anggota DPR RI, seperti Mukhammad Misbakhun. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: