Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menteri Puspayoga Dorong Lamongan Jadi Pusat Industri Olahan Jagung

Menteri Puspayoga Dorong Lamongan Jadi Pusat Industri Olahan Jagung Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Lamongan -

Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga mendorong Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mengembangkan industri olahan dari tanaman jagung yang sukses dikembangkan di daerah tersebut.

"Kalau jagung dijual apa adanya rupiahnya bisa dihitung, namun kalau sudah dalam bentuk industri olahan, nilai tambahnya jauh lebih banyak," ujar Menkop Puspayoga di Taman Teknologi Pertanian (TPP), Desa Banyubang, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, akhir pekan lalu.

Menkop mengatakan jika industri olahan berbahan jagung bisa dikembangkan, selain memberikana nilai tambah, juga bisa membuka lapangan kerja termasuk pada tenaga kerja Indonesia (TKI) yang baru pulang ke tanah air. Soal pembiayaan, imbuhnya, pemerintah sudah menyediakan berbagai kredit mulai kredit ultramikro, KUR, sampai KURBE bagi UKM yang sudah melakukan aktivitas ekspor.

Menurut Ketua Asosiasi Petani Jagung Indonesi (APJI), Sholahuddin, pada tahun 2017 ini dari Lamongan bisa melakukan ekspor jagung ke Malaysia sekitar 500 ribu ton.

"Dan ini bisa ditingkatkan karena potensi lahan cukup luas dan petani Lamongan sudah pengalaman menanam jagung," Sholahuddin.

Bahkan dengan modernisasi penanaman jagung, produktivitas jagung di Lamongan bisa ditingkatkan lagi lebih dari 10 ton/ha.

"Harga jagung pipilan kering dapat terjaga di angka Rp3.150/kg sesuai Permendag 63/2016. Setiap tahun bisa tanam jagung dua kali," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: