Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gerindra: Sampah Karangan Bunga Sudah Bersih?

Gerindra: Sampah Karangan Bunga Sudah Bersih? Kredit Foto: Antara/Tito Himawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra Habiburokhman menyindir kiriman karangan bunga?untuk Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang memenuhi halaman depan Balai Kota DKI Jakarta. Ia mengatakan ribuan karangan bunga tersebut hanya mengotori Balai Kota. Disarankan, pendukung?Ahok mengirim bunga ke rumah pribadi sang gubernur.

"Sampah karangan bunga apa sudah bersih?" katanya dalam cuitan yang dikutip di Jakarta, Rabu (3/5/2017).

Sebelumnya, Habiburokhman mengatakan ribuan kiriman karangan bunga yang ditujukan buat Ahok tidak akan memengaruhi hasil Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Morning, berita koran pagi ini. Mr Hok tetap kalah walau banyak bunga karangan," ujarnya.

Ia menyindir karangan bunga untuk Ahok-Djarot hanya menjelaskan bahwa ada yang menang dengan cara terhormat dan ada yang kalah secara memalukan. Ia mengusulkan pada pendukung Ahok-Djarot yang masih belum bisa menerima kekalahan Pilkada DKI Jakarta untuk membuat provinsi baru, yaitu Provinsi Reklamasi.

"Habis sembako terbitlah karangan bunga. Gila itu ada 44 macam, salah satunya gila karangan bunga," sindirnya.

Sementara itu, sampai dengan Selasa (2/5/2017) siang, karangan-karangan bunga yang ditujukan untuk Ahok dan Djarot masih terus berdatangan dan memenuhi seluruh areal kompleks Balai Kota DKI Jakarta. Diketahui jumlahnya sudah mencapai sekitar 5.000 buah.

Seluruh karangan bunga itu tidak hanya memenuhi areal halaman dan trotoar Balai Kota, tetapi ada juga yang diletakkan di sekeliling pagar kawasan wisata Monas. Akan tetapi, karangan-karangan bunga yang sudah rusak dan layu sudah dibersihkan oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: