Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kredit Susut, Laba Bank Mega Tumbuh Tipis

Kredit Susut, Laba Bank Mega Tumbuh Tipis Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Mega Tbk (MEGA) hanya berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp28,12 triiun di Maret tahun ini. Capaian ini menyusut 9,36% dari periode yang sama tahun lalu di mana nilai kredit perseroan bertengger di angka Rp31,02 triliun.

Hal ini berimbas pada raihan laba bersih perseroan yang hanya tumbuh tipis dari perolehan tahun lalu. Mengacu pada laporan bulanan Bank Mega periode Maret 2017, laba bersih entitas usaha CT Corp ini hanya meningkat 2,39% menjadi Rp308,49 miliar, bandingkan dengan perolehan laba bersih di Maret 2016 yang sebesar Rp301,28 miliar.

Padahal pendapatan bunga bersih perseroan berhasil merangkak naik ke angka Rp910,46 miliar atau bertumbuh 13,19% dari periode yang sama tahun lalu Rp804,3 miliar. Terkait dana pihak ketiga (DPK), hingga Maret tahun ini Bank Mega berhasil menghimpin DPK sebesar Rp50,16 triliun meningkat dari periode yang sama tahun lalu Rp47,81 triliun.

Sebagai catatan, hingga akhir tahun ini Bank Mega memproyeksikan capaian laba bersih tidak akan tumbuh sebesar tahun lalu. Target konservatif ini dipicu oleh adanya kebijakan pemerintah untuk terus mendorong lembaga perbankan memangkas suku bunganya.

Presiden Direktur Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan bahwa untuk tahun 2017 perolehan laba bersih perusahaan akan cukup menantang. Hal ini terjadi seiring dengan arah kebijakan pemerintah yang berencana menurunkan suku bunga kredit perbankan.

"Laba tahun ini akan meningkat, tetapi tidak akan sebesar tahun sebelumnya," sebutnya.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan adanya penurunan batas bawah suku bunga (capping) kartu kredit menjadi 2,25% juga ikut berperan dalam capaian kinerja laba perbankan pada tahun ini. Kostaman menambahkan hal itu akan membuat penurunan suku bunga kartu kredit 8,4% per tahun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: