Danamon Peduli Tingkatkan Kapasitas Pengusaha Mikro di Probolinggo

Yayasan Danamon Peduli atau Danamon Peduli menggelar kegiatan meningkatan kapasitas untuk pengusaha mikro, kecil dan menengah. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan nonfisik terhadap keberadaan pelaku usaha UMKM, baik dalam ruang lingkup pasar tradisional (pasar rakyat) maupun UMKM secara umum.

Ketua Umum Yayasan Danamon Peduli Restu Pratiwi mengatakan, modernisasi dan perkembangan teknologi telah mengubah cara pemasaran dari metode konvensional atau offline dengan bertatap muka menjadi metode digital atau online. Sejak 2010 lalu, Danamon Peduli bekerja sama dengan Pemerintah Kota Probolinggo dalam program revitalisasi pasar rakyat bertajuk Pasar Sejahtera (Sehat, Hijau, Bersih dan Terawat), sebuah program yang meliputi dukungan fisik dan nonfisik dari pasar rakyat.

"Konsumen beralih menggunakan internet atau berbagai media sosial seperti Google, Facebook, dan Instagram guna mencari informasi mengenai produk atau jasa yang mereka butuhkan," katanya di Jakarta, Jumat (5/5/2017).

Lebih lanjut dirinya mengatakan saat ini banyak juga konsumen yang memilih bertransaksi via media sosial, online, e-commerce, marketplace. Oleh karena itu, penting bagi pengusaha UMKM untuk memahami betapa pemasaran melalui jejaring media sosial dan online berperan penting dalam pemasaran produk.?

Merujuk data Kadin Kota Probolinggo, pengusaha UMKM yang menjadi anggota Kadin saat ini terus bertambah, namun tidak sedikit pula yang berguguran karena tidak memiliki daya saing dan ketahanan usaha yang kuat.?