CSIS Catatkan Sahamnya Di BEI Hari Ini

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Cahayasakti Investindo Sukses Tbk (CSIS), pada hari ini mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia untuk melaksanakan Penawaran Umum Perdana Saham (initial public offering/IPO). Perseroan menerbitkan sebanyak 207.000.000 saham baru atau sebesar 15,84 persen. Perseroan menjadi emiten ke-7 yang mencatatkan sahamnya pada tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia. CSIS merupakan anak perusahaan dari Group Olympic, salah satu perusahaan furnitur terbesar di Indonesia.

Setelah masa penawaran awal yang berlangsung pada tanggal 3 Mei 2017 ? 5 Mei 2017, harga IPO saham Perseroan ditetapkan sebesar Rp300 per lembar saham. Dengan demikian, Perseroan memperoleh dana sebesar Rp62.1 miliar. ?Bertindak sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek (Lead Underwriter) dalam Penawaran Umum ini adalah Ciptadana Sekuritas Asia.

Perseroan berencana untuk menggunakan dana hasil IPO sebesar 78 persen akan dipergunakan untuk modal kerja, lalu 10 persen untuk pembayaran sebagian pokok utang dan 12 persen akan dipergunakan untuk belanja modal (capital expenditure/capex).

CSIS berdiri pada tahun 1995. Sejak tahun 2005 Perseroan mengkhususkan usahanya dalam bidang proyek atau kontraktor untuk pekerjaan furnitur custom made untuk interior.

Pada tahun 2015, Perseroan mulai mengembangkan bisnisnya ke bidang konstruksi umum. Sejumlah proyek konstruksi yang telah dibangun adalah Hotel Olympic Renotel dan Condotel Olympic. Selanjutnya, pada tahun 2016, CSIS mulai merambah usaha dalam bidang pengembangan properti melalui entitas anaknya yaitu PT Olympic Bangun Persada dan PT Olympic Bogor City.

Adapun, proyek properti yang akan dikembangkan yaitu kawasan CBD seluas 30 hektar di pusat kota Bogor yang dibagi menjadi 3 tahap. Fase I seluas 6 hektar akan mulai dibangun di awal kuartal ketiga tahun 2017, yang terdiri dari mall, hotel bintang 4, apartemen dan rumah sakit yang ditargetkan selesai pada tahun 2020. Fase II dan selanjutnya akan dibangun secara bertahap mulai tahun 2019, dimana Perseroan akan menjadi main contractor dari proyek-proyek tersebut.

Adapun proyek konstruksi yang sedang dibangun adalah Smart Warehouse ? Kawasan Industri Sentul. Proyek pergudangan di Sentul itu ditargetkan selesai pada 2017. Perseroan juga membangun infrastruktur ? Kawasan Industri Sentul, yang juga dijadwalkan rampung tahun ini.

Selain itu, perseroan membangun Olympic Office Block ? Kawasan Industri Sentul, gedung kantor di Sentul. Target penyelesaian proyek ini pada 2019. Perseroan juga membangun Olympic Residence, apartemen di Sentul, dan Olympic City Fase I, proyek mixed use (mal, hotel, SOHO, apartemen) di Kedung Halang, Bogor.

Olympic Residence ditargetkan selesai pada 2019, sedangkan Olympic City Fase I dijadwalkan rampung pada 2020. CSIS juga berencana mengembangkan sejumlah proyek properti di Bogor, yaitu Olympic City Mall, Olympic Hotel, Olympic SOHO, Olympic Apartment, dan Olympic Hospital.

Pembangunan Olympic City Mall, mal seluas 92.206 meter persegi (m2), direncanakan selesai pada 2020. Olympic Hotel, hotel seluas 13.886 m2, dijadwalkan rampung pada 2020. Olympic SOHO, SOHO seluas 4.000 m2, diestimasi rampung pada 2021. Olympic Apartment, apartemen seluas 71.096 m2, ditargetkan selesai pada 2019. Sedangkan, pembangunan Olympic Hospital, rumah sakit seluas 29.938 m2, diperkirakan rampung pada 2020.

Perseroan memiliki sejumlah keunggulan kompetitif, antara lain memiliki rekam jejak dan pengalaman selama 21 tahun dalam menyediakan produk furnitur custom made, pengalaman dalam bidang pembangunan infrastruktur di kawasan industri Sentul, hotel dan pergudangan, tim manajemen yang handal dan berpengalaman di bidangnya, serta merek ?Plano? sudah menjadi merek nasional. Selain itu, Perseroan tetap menjaga kualitas produk dengan spesifikasi yang tinggi sampai saat ini, harga produk yang bersaing, memiliki lokasi proyek yang strategis, dan memiliki konsep modern.?