Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Saham Bank Harda Disuspensi

Saham Bank Harda Disuspensi Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberlakukan suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham salah satu lembaga perbankan, PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI). Penghentian perdagangan tersebut mulai efektif sejak sesi pertama perdagangan pada hari ini, Jumat (12/5/2017).

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy mengatakan saham tersebut dihentikan sementara perdagangannya setelah mengalami kenaikan harga kumulatif yang signifikan.

"Penghentian sementara yang dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai dalam rangka cooling down," katanya di Bursa Efek Indonesia.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan dengan adanya penghentian tersebut diharapkan dapat memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar guna mempertimbangkan secara matang keputusan investasinya di saham Bank Harda.

Sebagai catatan, sebelumnya saham Bank Harda masuk dalam kategori unusual market activity (UMA), kala itu harga saham perseroan mengalami kenaikan 171% dari Rp92 per 19 April ke Rp250.

Pelonjakan?harga saham perseroan kuat diduga lantaran adanya informasi bahwa Bank Harda akan diakuisisi oleh PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). BCA sendiri saat ini memang tengah berniat mengambil alih salah satu bank BUKU I atau I untuk dijadikan entitas bisnisnya.

Hingga Desember 2016, total aset Bank Harda mencapai Rp2,06 triliun dengan modal inti sebesar Rp338 miliar. Bank ini masuk ke dalam kategori Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) 1 karena memiliki modal inti kurang dari Rp1 triliun.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: