Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Telkomsel Prediksi Trafik Data Bakal Melonjak Hingga 112 Persen Saat Lebaran

Telkomsel Prediksi Trafik Data Bakal Melonjak Hingga 112 Persen Saat Lebaran Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Malang -

Operator seluler Telkomsel memperkirakan trafik layanan data (internet) saat Hari Raya Lebaran 2017 mencapai mencapai 5.809 Tera Byte per hari, meningkat 115 persen dibanding Hari Raya Lebaran 2016 yang mencapai 2.701 Tera Byte per hari.

"Trafik penggunaan layanan data selama Lebaran terus mengalami peningkatan. Sementara penggunan layanan SMS dan panggilan (voice) diproyeksikan semakin menurun," kata Direktur Network Telkomsel, Bob Apriawan di sela Media Gathering: Network Drive Test Telkomsel 2017, di Malang, Kamis (18/5/2017).

Menurut Bob, dalam keseharian aktivitas masyarakat semakin serba digital diantaranya pengguaan internet untuk browsing untuk mencari informasi, social media, dan streaming berbagai konten video.

Saat yang bersamaan, pada Lebaran 2017 Telkomsel memproyeksikan layanan voice turun 10,3 persen menjadi 1,37 miliar menit dari 1,53 miliar menit pada Lebaran 2016.

Demikian juga trafik layanan SMS diprediksi turun 16 persen menjadi 720 juta SMS pada Lebaran 2017 dari sebelumnya 858 juta SMS.

Ia menambahkan, bahwa prediksi penurunan trafik layanan voice dan SMS pada Lebaran 2017 seiring dengan semakin lengkapnya fitur-fitur media sosial dan meningkatnya jumlah pengguna ponsel pintar.

Saat ini dari sekitar 170 juta pengguna Telkomsel, sebanyak 89 juta di antaranya merupakan pengguna layanan data.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik Telkomsel selama Lebaran 1438 H, perusahaan menggelar uji jaringan di sejumlah jalur mudik.

"Network Drive Test untuk memastikan berapa kapasitas yang harus ditingkatkan Telkomsel," katanya.

Network Drive Test Telkomsel 2017 digelar di sepanjang 11.000 km, meliputi rute Surabaya - Malang, jalur kereta api Jawa lintas Utara dan Selatan, Jalur Lintas Jawa (main road), Pelabuhan Merak, Banten hingga Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi yang melalui Jalur Utara, Jalur Selatan dan Jalur Tol, Jalur Lintas Sumatera (main road) dari Bakauheni - Banda Aceh (lintas barat, lintas tengah dan lintas timur).

Tujuh kota yang menjadi fokus penguatan jaringan yaitu Medan, Padang, Lampung, Bandung, Semarang, Surabaya dan Makasar dengan kota keberangkatan untuk uji jaringan yaitu Jakarta, Balikpapan dan Batam.

Parameter uji jaringan meliputi, kekuatan daya pancar dan daya terima handset (coverage), tingkat kesuksesan akses jaringan (CSSR), tingkat kontinuitas panggilan (CCSR/drop call), lamanya waktu pembangunan panggilan (call setup time), kualitas suara (MOS) dan speed (data throughput).

Untuk itu di sepanjang jalur utama mudik di Pulau Jawa dan Sumatera telah disediakan kelonggaran kapasitas sebesar 35-60 persen, di Jawa Barat 38 persen, Jawa Tengah 48 persen, dan Jawa Timur 57 persen dan Sumatera Selatan 58 persen.

Telkomsel juga telah mengidentifikasi sebanyak 838 hotspot atau POI (Point of Interest) titik keramaian dan kepadatan trafik, meliputi bandar udara terminal bus, stasiun kereta, dermaga, rumah sakit, area padat populasi, pasar tradisional, dan mal, dimana diprediksi akan mengalami lonjakan komunikasi yang cukup tinggi saat Ramadan dan Lebaran. (Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: