Bahrain, Mesir, Saudi Arabia, dan UEA Putus Hubungan Diplomatik Dengan Qatar

Bahrain, Mesir, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar, masing-masing kantor berita dari negara-negara yang bersangkutan mengumumkannya pada hari Senin (5/5/2017).

Arab Saudi memutus hubungan diplomatik dan semua hubungan darat dan udara dengan negara bagian Teluk Arab, Qatar, menyebutkan bahwa tindakan tersebut diperlukan untuk melindungi kerajaan dari apa yang digambarkannya sebagai terorisme dan ekstremisme.

Kantor berita resmi negara tersebut, mengutip dari sumber resmi, mengatakan bahwa Arab Saudi telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan diplomatik dan konsuler dengan Qatar ?melanjutkan pelaksanaan hak kedaulatannya yang dijamin oleh hukum internasional dan perlindungan keamanan nasional dari bahaya terorisme dan ekstremisme," tulisnya.

Arab Saudi memotong semua kontak darat dan laut dengan Qatar dan mendesak semua negara dan perusahaan persaudaraan untuk melakukan hal yang sama. Bahrain mengatakan bahwa pihaknya memotong hubungan diplomatik dengan Qatar, menuduh negara Teluk Arab tersebut mendukung terorisme dan mencampuri urusan dalam negeri Bahrain.

Sebuah pernyataan singkat di kantor berita resmi Bahrain mengatakan Bahrain, sekutu dekat Arab Saudi, juga mengurangi kontak udara dan laut dengan Qatar dan memberi warganya di Qatar 14 hari untuk pergi.

?Mesir mengumumkan penutupan wilayah udara dan pelabuhan untuk semua transportasi Qatar dalam rangka melindungi keamanan nasionalnya,? ujar kementerian luar negeri dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, sebagaimana dikutip dari laman Channel NewsAsia, di Jakarta, Senin (5/6/2017).

?Mesir memotong hubungan dengan Qatar, menuduh negara Teluk Arab mendukung organisasi "teroris" termasuk Ikhwanul Muslimin,? tulis kantor berita negara Mesir melaporkan.

?UEA juga mengumumkan bahwa pihaknya telah memotong hubungan diplomatik dengan Qatar, dengan menuduh negara tersebut "mengancam keamanan," ujar kantor berita negara tersebut.