Tito Yakin Pilkada Serentak Tak Ganggu Pasar Modal

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan jika berdasarkan pengalaman yang ada, pasar modal Indonesia tidak pernah terpengaruh dengan kondisi politik di tanah air.

Hal tersebut berkaitan dengan langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang telah meluncurkan jadwal resmi tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018. Meski begitu, dirinya tak memungkiri jika pihaknya belum memiliki pengalaman Pilkada serentak.

"Historically, pilkada bursa tidak terpengaruh dengan situasi politik, yang saya tidak punya pengalaman pilkada nanti pilkada serentak artinya dana yang tertarik dulu kan dana yg keluar dana bawah bantal semua sekarang kan dari luar bantal semua itu yang kita tidak punya pengalaman sampai saat ini, apakah dana ini akan keluar," ujar Direktur Utama BEI Tito Sulistio di Jakarta, Kamis (15/6/29017).?

Ia mencontohkan pada saat pemilihan umum (Pemilu) presiden tahun 2009, 2014 dan pilkada DKI Jakarta beberapa waktu lalu yang membuat Gubernur petahanan, Basuki Cahaya Purnama hingga masuk penjara pun tidak mempengaruhi perdagangan di BEI. "Pemilu 2009, 2004, pilkada dua kali, ahok di penjara tidak ganggu kok," terangnya.?

Pasalnya, optimisme Tito didukung oleh kondisi makro ekonomi di tanah air masih baik. Pemerintah pun masih memiliki kepercayaan diri terkait dengan kondisi ekonomi. "Politik tidak pernah mengganggu perdagangan bursa dan kita percaya confidence pemerintah, kemudian naiknya indeks dan semuanya menunjukan tanda baik," ucapnya.