Rolls-Royce Lihat Ada Peluang Di Tengah Pasar Jet

Pabrikan mesin Rolls-Royce percaya ada peluang pasar di tengah pasar jet, meski belum jelas bagaimana Boeing akan memenuhi permintaan tersebut, kata seorang eksekutif pada hari Jumat (16/6/2017).

Boeing sedang mempelajari jarak antara jet tubuh sempit dan pesawat jarak jauh untuk sebuah pesawat mid-market baru yang potensial yang bisa menampung 220 sampai 260 penumpang.

"Jelas ada pasar, pertanyaannya adalah bagaimana Anda melayaninya?" Eric Schulz, presiden kedirgantaraan sipil di Rolls-Royce, mengatakan kepada wartawan pada sebuah briefing pada hari Jumat, sebagaimana dikutip dari laman Reuters, di Jakarta, Jumat (16/6/2017).

Dia mengatakan bahwa seandainya Boeing memutuskan untuk terjun ke jet mid-market, Rolls-Royce sebagai pabrikan akan mempertimbangkan peluang itu.

"Jika ada kemungkinan untuk masuk program, kami akan memeriksanya dan jika kondisinya benar, kami akan realisasi hal itu," ujarnya.

Dia juga menambahkan bahwa Rolls-Royce tidak akan mengesampingkan peraturan yang ada untuk membuat mesin untuk jet bodi sempit jika kondisi pasar memungkinkan.