Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Listrik di Kalimantan Timur dan Utara Byar Pet, Ini Sebabnya!

Listrik di Kalimantan Timur dan Utara Byar Pet, Ini Sebabnya! Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Balikpapan -

Beberapa hari kemarin hingga Sabtu mendatang, PLN Kaltimra sedang melakukan perbaikan?jaringan untuk keandalan listrik di wilayah Kaltimra termasuk kota Balikpapan. Akibatnya, PLN melakukan pemadaman listrik untuk memastikan keamanan dan kelancaran perbaikan jaringan listrik ini.

Kepala Humas PLN Kaltimra Wijayanto Nugroho mengatakan pemeliharaan rutin yang dilakukan beberapa hari ini bertujuan untuk meningkatkan keandalan jaringan agar dengan kecukupan daya yang tersedia bisa ditopang dengan aliran distribusi yang andal sehingga pendistribusian listriknya tidak mengalami kendala.

"Kami sedang melakukan penggantian kabel jaringan yang proteksinya lebih baik. Untuk diketahui bahwa proses penggantian kabel membutuhkan waktu yang tidak sebentar dikarenakan panjangnya kabel jaringan tersebut," katanya di Balikpapan, Rabu?(19/7/2017).

Menurutnya, pemeliharaan dan proses penggantian kabel jaringan tersebut dilakukan pada waktu pagi hingga sore hari untuk alasan keselamatan.

"Kami juga akan mengondisikan terkait daerah yang sering mengalami padam dengan mengatur kembali jadwal pemeliharaan dan penggantian kabel jaringan tersebut agar tidak terjadi pemadaman berturut-turut," terangnya lagi.

Dari jadwal pemadaman yang disebar PLN, pemadaman dilakukan pada Rabu, Kamis, dan Sabtu mendatang. Namun jika hujan maka pelaksanaan perbaikan dilakukan esok harinya. "Menunggu cuaca baik," tambah Nano sapaan akrabnya.

Diketahui, pemadaman pada Rabu (19/7/2017) kemarin berlangsung sejak pagi hingga sore di antaranya terjadi di wilayah Balikpapan Utara kawasan perumahan Wika Kelurahan Gunung Samarinda dan kawasan Batu Ampar, Kelurahan Graha Indah terjadi pemadaman sekitar 6,5 jam.

Kondisi ini tentu dikeluhkan pelanggan PLN. Salah seorang warga yang juga pemilik usaha jahit rumahan, Adi Prasetya menuturkan jika listrik padam seperti hari ini atau enam jam, pihaknya mengalami kerugian karena tidak dapat menjahit setidaknya dua potong.

"Kadang kita mesti memberitahukan pelanggan, maaf karena listrik mati jahitan baru jadi sehari setelah target selesai dan jahitan sesudahnya mesti dikebut agar mengejar deadline.?Kalau baju kebaya atau gaun resepsi penikahan harus jadi tepat waktu karena hari nikah tidak bisa diundur," sambung pemilik Samantaproject ini.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Aliev
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: