Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gubsu Lakukan Ground Breaking Pembangunan PLTM di Pakpak Bharat

Gubsu Lakukan Ground Breaking Pembangunan PLTM di Pakpak Bharat Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
Warta Ekonomi, Medan -

Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi melakukan ground breaking pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hydro (PLTM) Lae Ordi 1 yang terletak di Pergetteng getteng Sengkut, kabupaten Pakpak Bharat. Pembangunan PLTM berkapasitas 10 mega watt ini ditargetkan dapat diselesaikan selama dua tahun.

Gubsu mengatakan pembangunan PLTM Lae Ordi 1 ini merupakan hal yang positif bagi Sumut karena dapat mendorong sektor perekonomian. Apalagi Sumut sangat membutuhkan energi listrik terutama energi listrik terbarukan.

Di jelaskannya, kondisi kelistrikan Sumut pada beban puncak mencapai 2000 mega watt, sementara daya mampu pasok kurang lebin 2200 mw, sehingga mempunyai cadangan listrik sebesar 200 mw. Kondisi system kelistrikan dengan cadangan daya kurang lebih 200 MW, tentunya cukup beresiko karena apabila terjadi kerusakan pada unit pembangkit maka akan terjadi pemadaman listrik. Idealnya, kebutuhan listrik harus sama dengan pertumbuhan ekonomi di satu daerah, setidaknya kalau di Sumut, investasi kelistrikan harus sama pertumbuhannya sekitar 5 persen setahun.

"Sumut sebenarnya memiliki sumber energy terbarukan seperti tenaga air, panas bumi, biomassa, biogas dan tenaga surya. Potensi ini tentunya sangat mungkin untuk dikembangkan lebih lanjut menjadi energy listrik. Apalagi system kelistrikan di Sumut masih mengandalkan energy fosil berbahan diesel yang biayanya sangat mahal yakni 25 sen per kwh, sementara kalau energy terbarukan biayanya hanya 5 sen per kwh," katanya, Minggu (13/8/2017).

Oleh karenanya, lanjutnya, sangat diperlukan untuk memanfaatkan potensi sumber energy terbarukan. Apalagi, untuk pemanfaatan potensi tenaga air menjadi tenaga listrik telah ditetapkan dalam UU No 30 tentang ketenagalistrikan. Namun, dari total potensi air di Sumut berkapasitas 2500 MW, potensi yang sudah dimanfaatkan baru berupa 5 PLTA berkapasitas 950 mw dan 7 PLTM berkapasitas 54 mw.

?Untuk itulah kehadiran pembangkit listrik yang baru sangat diharapkan untuk membantu kondisi kelistrikan di Sumut. Makanya, saya mengapresiasi PT PBE yang mau membangun PLTM ini untuk membatu kelistrikan di Sumut,? katanya.

Apalagi PT PBE lanjut Erry, sebelumnya melalui PT Humbahas Bumi Energi telah berhasil membangun PLTM di kabupaten Humbahas yaitu PLTM Hutaraja dengan kapasitas 5 MW dan telah beroperasi selama 2 tahun. ?Saya harap pembangunan PLTM Lae Ordi 1 ini bisa berjalan lancar sehingga dapat berkontribusi maksimal bagi pemenuhan kebutuhan listrik di Sumut,? pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: