Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kecelakaan Kereta Api di India Tewaskan 20 Orang

Kecelakaan Kereta Api di India Tewaskan 20 Orang Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, New Delhi -

Jakarta - Kereta api keluar dari jalurnya di India utara pada Sabtu, menewaskan sekitar 20 orang dan melukai sejumlah lagi, akibat gerbong kereta saling bertubrukkan, kata pejabat. Regu penyelamat dan penduduk setempat bekerja pada malam hari mencari dan menyelamatkan korban di beberapa gerbong, yang terbalik dan hancur.

Korban tewas kecelakaan di daerah Uttar Pradesh itu diperkirakan meningkat, kata pejabat. Sedikit-dikitnya, delapan gerbong tergelincir dalam kecelakaan di dekat Muzaffarnagar tersebut, sekitar 130 kilometer utara ibukota New Delhi.

Kereta itu dalam perjalanannya menuju kota Haridwar, kata polisi. Kecelakaan kereta sering terjadi di India, yang memiliki jaringan rel terbesar keempat di dunia. Pemeliharaan buruk dalam beberapa dasawarsa belakangan atas jaringan jalur luas dan peningkatan minat penumpang membuat kereta menjadi penuh sesak dan berjalan di lintasan tidak layak.

Kecelakaan pada Sabtu itu adalah kecelakaan besar keempat, kereta penumpang keluar dari jalur pada tahun ini di India dan yang ketiga di Uttar Pradesh selama 2017. Kecelakaan pada Nopember di Uttar Pradesh menewaskan 150 orang.

Perwira tinggi polisi di negara bagian tersebut, Anand Kumar, mengatakan bahwa hampir 20 orang tewas dan lebih dari 80 lagi luka-luka dalam kejadian itu. Sanjeev Balyan, seorang anggota parlemen Muzaffarnagar, sebelumnya telah memberi keterangan kepada Reuters bahwa setidak-tidaknya 14 orang tewas.

"Kami berjuang untuk menyelamatkan korban luka. Keadaan terlalu gelap untuk dilakukan operasi pencarian secara penuh, namun regu kami akan mencoba melakukan yang terbaik," kata Ajay Pandey, perwira polisi senior di tempat tersebut.

Pihak berwenang nasional mengirim regu penanggulangan bencana untuk membantu proses penyelamatan. Perdana Menteri India Narendra Modi mengirim pesan melalui Twitter pribadinya, mengatakan bahwa dia sangat berduka atas peristiwa itu.

Ia memberikan ucapan belasungkawa kepada keluarga korban tewas dan berharap agar penderita luka cepat pulih. Anil Saxena, juru bicara perusahaan kereta api India, mengatakan bahwa terlalu dini menyimpulkan penyebab dari kecelakaan pada Sabtu itu.(ANT)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Gito Adiputro Wiratno

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: