Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cegah HIV/AIDS, Wagub Sulsel: Tertibkan Warung Remang-remang

Cegah HIV/AIDS, Wagub Sulsel: Tertibkan Warung Remang-remang Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Makassar -
Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang, meminta bupati dan wali kota segera menertibkan warung remang-remang. Penertiban tersebut perlu dilakukan lantaran warung remang-remang ditengarai menjadi lokasi prostitusi yang berpotensi menularkan virus HIV/AIDS.?
Keberadaan warung remang-remang di jalur lintas kabupaten/kota memang cukup marak. Spot tersebut menjadi tempat persinggahan para sopir truk lintas daerah.?
"Saya minta bupati dan walikota menertibkan lokasi atau warung tempat persinggahan sopir truk. Kalau perlu disidak dan diadakan pemeriksaan darah," kata Agus, saat membuka Pertemuan Koordinasi Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) di Kota Makassar, Sulsel, Senin,?(28/8/2017).
Permintaan penertiban oleh orang nomor dua Sulawesi Selatan itu, terkait adanya kasus seorang ibu rumah tangga yang terjangkit virus HIV/AIDS. Ibu rumah tangga yang tinggal di pedesaan itu mengidap virus mematikan tersebut akibat ditularkan dari sang suami yang berprofesi sebagai sopir truk.
Menurut Agus, penanggulangan dan pencegahan penularan virus HIV/AIDS harus menjadi perhatian. Untuk itu, ia meminta para bupati dan wali kota mengalokasikan anggaran yang cukup dalam menanggulangi penyebaran HIV/AIDS yang begitu cepat dan variatif.
Sekretaris KPA Sulsel, Saleh Rajab, menambahkan penyebaran virus HIV/AIDS memang sangat cepat. Bahkan, kecepatan penyebaran virus tersebut melebihi kecepatan upaya pemerintah dan swasta dalam mencegah dan menanggulangi penyakit berbahaya itu.?
Menurut Saleh, saking cepatnya penyebaran HIV/AIDS sehingga terdapat tiga orang terjangkit penyakit tersebut dalam sehari.?
Saleh juga mengatakan penyebaran HIV/AIDS bukan hanya menyebar kepada orang berisiko, seperti pekerja seks komersil alias PSK dan penyalahguna narkotika. Tapi kini juga telah menyebar dan masuk ke wilayah publik seperti ibu rumah tangga serta bayi dan lainnya. Mereka bisa terjangkit karena tertular.?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: