Kementerian Perindustrian mengusulkan tambahan alokasi anggaran kepada DPR RI untuk pelaksanaan program prioritas tahun 2018 melalui dua mekanisme, di mana Kemenperin telah mendapatkan pagu anggaran tahun 2018 sebesar Rp2,8 triliun.
"Selain dari kegiatan yang sudah dialokasikan pada pagu anggaran tahun 2018, kami mengusulkan tambahan alokasi anggaran sebesar Rp778,2 miliar yang akan digunakan untuk enam kegiatan," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto lewat keterangannya di Jakarta, Senin (4/9/2017).
Airlangga menyampaikan hal tersebut pada Rapat Kerja Kemenperin dengan Komisi VI DPR.?Keenam program tersebut, yaitu penumbuhan dan pengembangan industri kecil dan menengah (IKM) sebesar Rp300 miliar, pengadaan lahan Balai Besar Pulp dan Kertas Bandung serta pembangunan gedung Baristand Manado dan Baristand Medan sebesar Rp218,3 miliar, serta pengadaan alat pengujian produk SNI wajib dan produk SNI yang akan diwajibkan sebesar Rp107,5 miliar.
Selanjutnya, pelaksanaan program Diklat 3 in 1 (pelatihan, sertifikasi, dan penempatan) untuk calon tenaga kerja industri sebesar Rp100 miliar, pengembangan dan penerapan teknologi untuk peningkatan daya saing industri nasional sebesar Rp50 miliar, serta bantuan mesin dan peralatan industri pengolahan kopi sebesar Rp2,4 miliar. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement