Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Merkel dan Trump Desak PBB Jatuhi Sanksi Berat untuk Korea Utara

Merkel dan Trump Desak PBB Jatuhi Sanksi Berat untuk Korea Utara Kredit Foto: Nytimes.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden A.S. Donald Trump mengutuk uji coba nuklir Korea Utara pada hari Senin (4/9/2017) dan mendesak PBB untuk segera menyetujui sanksi yang lebih keras terhadap Pyongyang, kata seorang juru bicara pemerintah Jerman.

"Keduanya sepakat bahwa uji bom hidrogen berarti eskalasi baru dan tidak dapat diterima oleh rezim Korea Utara," Steffen Seibert mengatakan dalam sebuah pernyataan setelah mereka berbicara melalui telepon.

"Kanselir Jerman dan presiden Amerika menyatakan pandangan bahwa masyarakat internasional harus terus memberikan tekanan pada rezim di Korea Utara dan bahwa Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa harus segera menerapkan sanksi lebih lanjut dan lebih ketat," Seibert menambahkan, sebagaiman dikutip dari laman Reuters, Selasa (5/9/2017).

Sementara itu, Merkel mengatakan kepada Trump bahwa Jerman akan mendorong sanksi yang lebih keras terhadap Korea Utara oleh Uni Eropa, Seibert mengatakan, menambahkan.

"Tujuannya adalah untuk mencegah Korea Utara melakukan pelanggaran hukum internasional dan untuk mencapai solusi damai terhadap konflik tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: