Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menkeu Was-Was Kondisi Geopolitik Pengaruhi Ekonomi Indonesia

Menkeu Was-Was Kondisi Geopolitik Pengaruhi Ekonomi Indonesia Kredit Foto: Boyke P. Siregar
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan bahwa ekonomi domestik masih menghadapi tantangan seiring dengan rentannya pertumbuhan ekonomi global. Meski begitu, target pertumbuhan ekonomi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN) 2018 sebesar 5,4% diyakini bisa tercapai.

?Target pertumbuhan 5,4 % cukup memberikan sinyal optimisme namun tetap hati-hati terhadap resiko yang mengintai perekonomian Indonesia,? kata Ani sapaan akrab Menkeu Sri Mulyani saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi XI DPR di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (6/9/2017).

Ani pun mengungkapkan beberapa risiko global dan domestik yang tetap perlu dicermati tahun depan. Dari sisi global ketidakpastian terhadap harga komoditas diperkirakan masih akan stabil di level yang rendah. Berikutnya normalisasi kebijakan moneter dari negara-negara maju akan mempengaruhui tingkat suku bunga internasional yang pasti akan menimbulkan tekanan ke nilai tukar maupun surat berharga.

?Kita perlu juga mewaspadai terhadap tendensi dan tren proteksionisme dari beberapa negara terutama negara maju dan suasana geopolitik yang sekarang ini mengalami eskalasi yang sangat besar. Geopolitik ini biasanya jauh dari Indonesia tapi saat ini sangat dekat dengan kita. Contohnya seperti Korea dan Myanmar,? tambahnya.

Sementara dari sisi domestik, tantangan masih akan datang dari kemiskinan yang masih berada di angka 10,64%, ketimpangan dengan gini ratio 0,39 dan disparitas antar wilayah.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: