Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemkab Mimika Keluhkan Setoran Freeport Kelewat Kecil

Pemkab Mimika Keluhkan Setoran Freeport Kelewat Kecil Kredit Foto: Freeport Indonesia
Warta Ekonomi, Papua -

Penerimaan daerah Kabupaten Mimika yang bersumber dari royalti PT Freeport Indonesia tahun 2017 hingga awal September baru mencapai Rp462 miliar atau masih jauh dari target yang dicanangkan yaitu sebesar Rp1,1 triliun. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Mimika Dwi Cholifa di Timika, Selasa, mengatakan ada berbagai persoalan yang terjadi di lingkungan PT Freeport dalam kurun waktu selama 2017 sehingga memengaruhi produksi tambang perusahaan investasi asal Amerika Serikat itu.

Dengan kondisi itu, Dwi cukup pesimistis target penerimaan daerah Mimika dari sumber royalti PT Freeport tahun ini bakal tercapai.

"Royalti yang kita terima di bawah target yang ditetapkan sebelumna. Kami sudah mengecek ke Kementerian ESDM. Memang angkanya turun," jelas Dwi di Timika, Selasa (12/9/2017).

Menyikapi kondisi dimaksud, Dispenda Mimika telah melaporkannya ke Sekretaris Daerah Mimika Ausilius You selaku ketua tim anggaran Pemkab Mimika agar menjadi perhatian dalam penyusunan RAPBD Perubahan 2017 maupun RAPBD 2018.?Dalam pertemuan dengan jajaran Komisi B DPRD Mimika, Selasa, Dwi menegaskan langkah yang akan ditempuh Pemkab Mimika guna menutup defisit penerimaan daerah sekitar Rp600 miliar dari sumber royalti Freeport yaitu dengan menekan belanja daerah.

"Kami harus mengurangi belanja daerah. Kalau tidak, pasti terjadi defisit. Masih ada beberapa bulan ke depan, kami akan melihat perkembangan dan kemungkinan yang akan terjadi selanjutnya seperti apa," jelas Dwi.

Kabey mengakui APBD Mimika hingga sekarang memiliki ketergantungan yang sangat tinggi dari operasional tambang PT Freeport.?Jika produksi tambang Freeport berjalan normal tanpa ada permasalahan maka penerimaan pajak dan royalti dari PT Freeport ke Kabupaten Mimika juga ikut meningkat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: