Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dana Premium Mandiri Capai Rp169 Triliun

Dana Premium Mandiri Capai Rp169 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Mandiri terus memperkuat layanan perbankan baik melalui variasi produk, kemudahan transaksi maupun peningkatan layanan. Hal tersebut ditujukan agar Mandiri Group dapat menjadi one stop solution dalam melayani kebutuhan nasabah dari berbagai segmen.

Berkat konsistensi tersebut, perseroan telah memfasilitasi transaksi valas hingga US$195 miliar pada Januari-Agustus 2017, naik 22% secara tahunan (year on year/yoy). Sementara pengelolaan Fund Under Management Bank Mandiri untuk nasabah individual segmen premium mencapai Rp169 triliun pada Agustus 2017 atau tumbuh 15% secara yoy.

Pencapaian tersebut ditopang oleh berbagai produk transaksi valas unggulan, seperti Mandiri Deposit Swap, Mandiri Dual Currency Investment, Mandiri Call Spread, serta produk produk investasi seperti Corporate Bond, Retail Brokerage, MTN, dan lain sebagainya. Tidak terbatas pada produk yang telah dimiliki, Bank Mandiri juga dapat memberikan solusi transaksi yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

Direktur Distribusi Bank Mandiri, Hery Gunardi mengungkapkan saat ini perseroan telah memberikan layanan perbankan prioritas kepada sekitar 51 ribu nasabah individual segmen premium. Bank Mandiri juga telah menyiapkan 63 priority outlet yang tersebar di seluruh Indonesia dan menjalin kerja sama dengan 9 manajer investasi dengan lebih dari 60 produk investasi.

"Dengan dukungan jajaran sebanyak 200 Relationship Manager, Bank Mandiri mampu membukukan Fund Under Management sebesar Rp169 triliun pada Agustus 2017 dengan revenue yang dihasilkan dari segmen Wealth mencapai lebih dari Rp2,2 triliun,? katanya.

Seluruh kinerja tersebut, menurut Hery, pada akhirnya ikut berkontribusi pada kinerja perusahaan yang cukup baik hingga pertengahan tahun ini. Hingga triwulan II-2017, laba bersih perseroan telah mencapai Rp9,5 triliun, naik 33,7% secara yoy. Kenaikan ini terutama didorong oleh penyaluran kredit perseroan yang sebesar Rp682 triliun, tumbuh 11,6% dari periode yang sama tahun lalu.

Sementara, itu Pejabat Eksekutif Treasury Bank Mandiri Darmawan Junaidi menambahkan pihaknya juga memanfaatkan jaringan luar negeri perseroan dalam memasarkan produk dan layanan keuangan perseroan yang terkait dengan valuta asing. Saat ini, kantor luar negeri Bank Mandiri tersebar di beberapa pusat perekonomian dunia seperti Singapura, China, Hongkong, Inggris, Cayman Island, Malaysia, dan Timor Leste.

?Dengan komitmen untuk terus berkembang, kami selalu responsif dan inovatif. Breaking limits through sustainable growth,? kata Darmawan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: