Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pegadaian Bandung Kucurkan Kredit Rp2,85 Triliun Per Agustus 2017

Pegadaian Bandung Kucurkan Kredit Rp2,85 Triliun Per Agustus 2017 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) X Bandung Jawa Barat telah menyalurkan kredit sebesar Rp2,85 triliun hingga Agustus 2017. Sedangkan target penyaluran kredit? hingga Desember 2017 mencapai Rp3,2 triliun.

Kepala PT Pegadaian Kanwil X Bandung, Yudi Sadono menyebutkan pertumbuhan nasabah pegadaian selama ini mencapai 15%? atau sekitar 800 ribu orang dengan 311 outlet di seluruh Jawa Barat, rerata setiap outlet omsetnya sekitar Rp9 miliar.?

"Kontribusi pendapatan hingga Agustus 2017 mencapai 60% dari target," kata Yudi kepada wartawan di Bandung, Rabu (20/9/2017).

Yudi mengatakan perputaran fortopolio produk pegadaian selama ini sekitar 85%, yang masih didominasi seputar di gadai. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh pola hidup pergeseran masyarakat dan terpengaruh kepada musiman seperti masa pendaftaran sekolah dan menyambut hari raya.

Menurut Yudi anomali di dunia perbankan maupun pegadaian diperngaruhi oleh dinamika bisnis retail. Namun tidak terpengaruh oleh pasar bisnis mikro, meskipun konglomerasi turun tapi pegadaian tetap naik.

"Makanya dengan kondisi seperti ini tentu ada pergeseran di masyarakat yang begitu cepat dan tergantung kepada musiman," tutur Yudi

Sementara itu, Pegadaian menyediakan layanan keuangan seperti pembiayaan kredit kendaraan bermotor. Sejak 2015, program pembiayaan kredit yang menggunakan sistem syariah tersebut diluncurkan sebagai produk baru dari Pegadaian.?

"Lewat produk pembiayaan ini, para nasabah atau konsumen dapat memboyong mobil atau motor baru maupun bekas," ungkap Yudi

Yudi mejelaskan syarat dan penentuan cicilan plus biaya pengelolaan yang diklaim lebih ringan. Untuk uang muka sepeda motor mulai dari 10%, sedangkan mobil 20%.

Dia mencontohkan harga motor Rp7 juta, calon kreditur menyetor uang muka sebesar Rp1,4 juta. Dengan asumsi tersebut, jika tenor yang dipilih 36 bulan, maka cicilan per bulan hanya Rp211.556, sedangkan tenor 12 bulan besaran cicilan Rp522,667.

Sedangkan untuk mobil baru seharga Rp100 juta, nasabah atau konsumen cukup mengeluarkan uang muka Rp25 juta. Untuk tenor 36 bulan, nasabah harus mencicil Rp2,8 juta tiap bulan.

"Amanah ini termasuk langkah Pegadaian melakukan perluasan usaha. Apalagi, sejauh ini persepsi umum hanya melihat pegadaian sebagai tempat mencari dana dengan jaminan barang," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: