Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menhub: Terus Gemakan Keselamatan Berlalu Lintas

Menhub: Terus Gemakan Keselamatan Berlalu Lintas Kredit Foto: PT Astra International Tbk
Warta Ekonomi, Binjai -

Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi mengatakan, keselamatan berlalu lintas merupakan hal yang penting, mengingat 61% dari penyebab terbesar kecelakaan karena faktor manusia.?

?Kami mengapresiasi Astra yang telah memberikan pembelajaran kepada masyarakat mengenai keselamatan berlalu lintas, terutama di Binjai ini. Masyarakat harus selalu diingatkan supaya tidak lalai. Semoga pembinaan keselamatan berlalu lintas di Binjai oleh Astra ini dapat menjadi contoh di Indonesia dan harus terus kita gemakan,? ujar menhub saat membuka kegiatan Inspirasi 60 Tahun Astra di Kampung Berseri Astra (KBA) Cengkeh Turi, Binjai, Sumatera Utara, pada Minggu (24/9/2017).

Menteri Budi, didampingi Walikota Binjai M. Idaham, Plt. Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI Hindro Surahmat, Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak Kemen PPPA Leny Nurhayanti Rosalin dan Chief of Corporate Communications, Social Responsibility & Security PT Astra International Tbk Pongki Pamungkas, pada hari ini juga meresmikan KBA Cengkeh Turi sebagai Kampung Ramah Anak?Tertib Lalu Lintas.

Lanjut Menhub, Menurut global status report on road safety?lebih dari 1 juta orang meninggal dalam kecelakaan lalu lintas di seluruh dunia. Tiga hingga 4 orang tersebut berusia 15 tahun hingga 29 tahun. ?Melalui pembinaan keselamatan ini, anak muda diingatkan agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas,? ujarnya.

Selain itu, Deputi Bidang Tumbuh Kembang Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Leny Nurhayanti Rosalin.

?Di Indonesia, dari 100.000 korban kecelakaan, sebanyak 85% adalah anak-anak SD, SMP hingga SMA. Program Indonesia Ayo Aman Berlalu Lintas [IAABL] sangat tepat dalam membantu program pemerintah menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan mendukung program Indonesia Layak Anak pada tahun 2030 yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo,? tutur Deputi Leny.

Bahkan, dia berharap program pembinaan keselamatan berlalu lintas dari Astra ini dapat menjadi model bagi perusahaan lain.

Deputi Leny menambahkan ketersediaan infrastruktur yang ramah anak tersebut juga sebagai salah satu upaya mewujudkan pemenuhan hak dan perlindungan anak. Upaya ini, oleh pemerintah melalui Kementerian PPPA telah berkoordinasi dengan berbagai sektor dalam rangka keselamatan lalu lintas seperti dengan Kementerian Perhubungan maupun Korlantas Polri.

?Dengan adanya pencanangan KBA Cengkeh Turi ini sebagai Kampung Ramah Anak?Tertib Lalu Lintas, berarti telah mendukung program Kota Layak Anak yang memiliki sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan,? ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Vicky Fadil
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: