Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pemprov Sumsel-KAI Sepakati Pengembangan Usaha LRT

Pemprov Sumsel-KAI Sepakati Pengembangan Usaha LRT Kredit Foto: Pemprov Sumsel
Warta Ekonomi, Palembang -

Provinsi Sumatera Selatan sepakati kerja sama melalui Memorendum of Understanding (MoU) dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) dalam pengembangan usaha terkait Kereta Api Ringan (Light Rail Transit).

Penandatanganan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan Nasrun Umar dan Mou ini diserahkan langsung oleh Direktur Utama PT. KAI Edi Sukmoro.

Sekda mengakui Mou yang dilakukan Pemprov Sumsel ini tak lain karena adanya keterlibatan langsung pemerintah daerah dengan PT. KAI yang sedang membangun LRT di Palembang.

?Sudah selesai pagi tadi, Sekalian saya hadir di HUT PT KAI di Bandung. Saya juga langsung MoU dan mudah-mudahan akan berjalan segera. Apalagi Sumsel (Palembang) sebagai tuan rumah penyelenggaraan Asian Games 2018 tentu sangat mendesak," ungkapnya.

Dia menjelaskan kerjasama kedua belah pihak ini diharapkan dapat mensupport kebutuhan transportasi bagi tamu-tamu dari Negara lain yang menjadi peserta.

Selain penandatanganan kerjasama dengan Pemprov Sumsel sebagai bentuk kepedulian melalui program Corperate Social Responsibility PT. KAI juga meluncurkan kereta kesehatan (Rail Clinic) generasi ke IV di Stasiun Kiaracondang, Bandung.

Rail Klinic merupakan kereta api untuk membantu masyarakat di bidang kesehatan, Rail Clinik akan berada di daerah terpencil yang tidak ada jalan raya namun ada rel kereta api.

Sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menjelaskan bahwa pembangunan LRT terus berjalan di Sumsel. Paling baru adalah penyambungan lintasan LRT ke Ampera dua hari lalu. Orang nomor satu di Sumsel itu sendiri berharap sebelum Asian Games LRT sudah rampung dengan sempurna.

Alex juga menjelaskan, bentuk kereta api ringan/LRT Palembang akan tampil lebih gagah dan modern.?
Alex menambahkan, kereta ringan dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II-Jakabaring itu akan memiliki moncong lebih panjang layaknya pesawat jet.

LRT itu, lanjut dia bakal menggunakan dominan warna biru untuk bagian luar dan interior gerbong. Hal itu dipilih untuk menambah kesan elegan kereta Buatan PT INKA, Madiun itu. Sebelum memutuskan warna, desain, dan penghilangan motif songket, Alex mengaku telah meminta persetujuan peserta rapat di Griya Agung, Senin, 20 Maret 2017.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irwan Wahyudi
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: