Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

11 Kalinya SAP Terpilih Jadi Perusahaan Software Paling Ramah Lingkungan

11 Kalinya SAP Terpilih Jadi Perusahaan Software Paling Ramah Lingkungan Kredit Foto: Reuters/Ralph Orlowski
Warta Ekonomi, Jakarta -

SAP SE telah mengumumkan penobatannya sebagai perusahaan software paling ramah lingkungan menurut perusahaan Dow Jones Sustainability Indices (DJSI) untuk tahun ke-11 secara berturut-turut.

DJSI merupakan patokan utama bagi investor yang mengintegrasikan aspek ketahanan lingkungan ke dalam portofolio mereka. SAP telah terdaftar sejak indeks dimulai pada tahun 1999. DJSI dikelola secara kooperatif oleh S&P Dow Jones Indices bersama RobecoSAM AG.

SAP mencapai total skor 77%, mencapai nilai terbaik di sektor software dalam ketiga kategori ketahanan lingkungan. Dalam sembilan dari 21 kategori utama untuk pemberian peringkat, SAP mencapai nilai terdepan di kancah industri. Dimensi di mana SAP mencapai skor mendekati 100% mencakup strategi iklim (95%), keanggotaan perusahaan dan filantropi (97%) dan pelaporan lingkungan dan sosial (masing-masing 96%).

Skor 95% yang diperoleh untuk strategi iklim merupakan perwujudan atas impian SAP untuk menjadi bebas dari karbondioksida pada tahun 2025. Program perusahaan yang dijalankan untuk mencapai target ini telah membantu mengurangi emisi menjadi 3,6 ton per karyawan pada pertengahan tahun 2017 dibandingkan dengan 5 ton pada pertengahan tahun 2016.

Selain itu, skor ini juga mencerminkan kebijakan lingkungan SAP yang baru, yang menentukan area fokus untuk aksi lingkungan. Kebijakan tersebut mendukung komitmen SAP terhadap Sasaran Pembangunan Berkelanjutan Perserikatan Bangsa-Bangsa, khususnya sasaran ke-13 seputar Climate Action (aksi iklim) dan sasaran ke-7 seputar Affordable and Clean Energy (sumber energi yang terjangkau dan bersih).

SAP memperoleh skor sebesar 97% untuk kategori keanggotaan perusahaan dan kegiatan filantropi (dengan nilai rata-rata industri sebesar 28%) untuk keberhasilannya dalam membawa dampak positif ke dalam kehidupan 3,24 juta orang dan mencapai nyaris 339.000 jam kerja sukarela sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility perusahaan SAP pada tahun 2016.

Dalam praktek ketenagakerjaan, SAP mendapat nilai maksimal 100% (dengan nilai rata-rata industri sebesar 46%). Skor tersebut terutama mencerminkan transparansi dan upaya yang terus dilakukan SAP untuk mempromosikan kesetaraan dan keragaman gender. SAP juga mendapatkan sertifikasi Dividen Ekonomi untuk Kesetaraan Gender (Economic Dividends for Gender Equality ? EDGE) pada tahun 2016.

Pada tahun 2017, SAP mencapai tujuannya untuk menempatkan wanita pada 25% dari posisi penting di tim manajemen perusahaan. SAP meraih skor 96% dalam kategori pelaporan lingkungan dan pelaporan sosial, dibandingkan rata-rata industri masing-masing sebesar 23% dan 25%. Di bidang ini, SAP menonjol dengan laporan terpadu tahunan dan publikasi update per kuartal, keduanya diterbitkan secara eksternal, dan platform sustainability internal yang dimilikinya, yang mengalokasikan data sosial dan lingkungan ke dalam departemen-departemen yang relevan.

Selanjutnya, lembaga pemeringkat ketahanan independen, oekom research AG kembali menempatkan SAP sebagai pemimpin pasar dalam sektor software dan layanan TI dalam Laporan Penilaian Perusahaan tahun 2017. SAP kembali mendapat oekom prime rating. Sejak tahun 2009, penelitian oekom telah mempublikasikan laporan mengenai tanggung jawab perusahaan global setiap tahunnya, dan mendokumentasikan tren dalam berbagai kriteria penilaian ketahanan lingkungan ke dalam tata kelola perusahaan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Dina Kusumaningrum
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: