Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Beli 20 Kapal, Kebutuhan Anggaran Dinas Kelautan Mukomuko Capai Rp900 Juta

Beli 20 Kapal, Kebutuhan Anggaran Dinas Kelautan Mukomuko Capai Rp900 Juta Kredit Foto: Antara/Saiful Bahri
Warta Ekonomi, Mukomuko -

Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, membutuhkan anggaran sekitar Rp900 juta untuk membeli 20 perahu motor bagi kelompok usaha bersama (KUB) nelayan di daerah tersebut.

"Kami telah sampaikan kebutuhan anggaran pembelian perahu motor sebesar itu kepada tim anggaran pemerintah daerah, kami berharap ada solusi dana lain untuk mengganti dana alokasi khusus untuk pembelian perahu motor yang dikembalikan karena tidak terserap," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Arif Isnawan, di Mukomuko, Minggu.

Dinas Kelautan dan Perikanan setempat tidak bisa lagi menggunakan DAK untuk membeli sebanyak 20 unit perahu motor karena realisasi penggunaan DAK di dinas itu terhitung 31 Agustus 2018 tidak mencapai 80 persen.

Ia mengatakan, meskipun DAK untuk membeli perahu motor nelayan setempat dikembalikan, namun proses pengadaan perahu motor tetap berjalan.

Pemerintah daerah setempat telah menetapkan perusahaan yang menjadi pemenang lelang pengadaan sebanyak 20 unit perahu motor untuk KUB nelayan tradisional di daerah tersebut.

Ia mengatakan, meskipun sudah ada perusahaan yang menjadi pemenang kegiatan itu, namun instansi itu masih menunggu dana lain untuk membeli perahu motor bagi nelayan setempat.

"Kami membuat kontrak kerja pengadaan perahu itu setelah ada dasar hukum penggunaan dana lain untuk membeli perahu. Kalau kami terus melanjutkan kegiatan itu, nanti menjadi beban pengguna anggaran," ujarnya.

Untuk itu, katanya, sebaiknya instansinya menunggu keterangan tertulis dari Bupati terkait legalitas penggunaan dana lain untuk membeli sebanyak puluhan unit perahu nelayan setempat.

Ia berharap, kegiatan pengadaan sebanyak 20 unit perahu motor untuk nelayan dapat teralisasi dalam tahun ini. (ANT)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Gito Adiputro Wiratno

Advertisement

Bagikan Artikel: