Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lima Cara Berpikir Pengusaha yang Harus Ditanamkan Sejak Memulai Usaha

Lima Cara Berpikir Pengusaha yang Harus Ditanamkan Sejak Memulai Usaha Kredit Foto: Antara/Hendra Nurdiyansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seorang pengusaha atau pebisnis harus memiliki pemikiran yang berbeda dengan yang lain. Dengan kata lain, seorang pebisnis harus memiliki pemikiran kreatifnya sendiri untuk bisa menciptakan, mempertahankan, dan bahkan untuk mengembangkan sebuah bisnis yang dijalaninya. Terlebih di saat suhu persaingan bisnis semakin memanas maka harus semakin banyak pula kompetensi bisnis yang harus kita kuasai.

Cara berpikir pengusaha haruslah kreatif dan berbeda dari para pesaing. Pasalnya, hal tersebut adalah salah satu elemen yang sangat penting untuk mendukung bisnis Anda. Di bawah ini adalah 5 cara berpikir berbeda yang harus dimiliki seorang pengusaha sejak memulai usaha menurut Maxmanroe.com:

1. Berpikir Tantangan adalah Sebuah Peluang

Dalam berbisnis, Anda pasti akan mengalami pasang surut, termasuk adanya kemunduran, hambatan maupun rintangan. Kita semua pasti sadar bahwa ketika mengalami suatu kemunduran berbisnis pasti terasa sangat meyakitkan. Namun demikian, ada sebagian pebisnis bereaksi negatif ketika mengalami kemunduran dan hambatan.

Pengalaman negatif kadang juga sangat dibutuhkan untuk mendorong kemajuan bisnis Anda semakin pesat. Jadikan semua tantangan yang Anda hadapi sebagai peluang yang menjanjikan. Karena dalam setiap tantangan pasti menyembunyikan sebuah kunci sukses untuk selalu menumbuh-kembangkan sebuah bisnis.

2. Jadikan Pesaing sebagai Sumber Pelajaran

Lebih baik jadikan pesaing sebagai sumber pelajaran daripada menjadikannya sebuah ancaman. Terlalu menghabiskan energi jika Anda hanya memikirkan pesaing sebagai ancaman. Jadikan pesaing Anda untuk memperkaya dan mempelajari lebih dalam tentang industri atau bisnis yang sedang Anda geluti.

Dengan mempelajari model bisnis dari pesaing Anda, Anda bisa memikirkan hal apa yang bisa membuat beda dan unik dalam bisnis Anda. Banyak pelajaran yang bisa Anda ambil dari pesaing, misalnya dalam branding, pemasaran, bisa mengajarkan kepada Anda berbagai teknik bisnis yang lebih baik.

3. Jangan Pernah Merasa Sempurna dalam Berbisnis

Perasaan sempurna hanya akan menghabisi bisnis Anda dengan perlahan?lahan. Ketika Anda merasa sempurna dalam segala hal, dengan sendirinya akan mematahkan usaha keras Anda untuk mencapai tujuan. Adalah suatu hal yang wajar jika Anda merasa berhasil dalam mencapai suatu target bisnis Anda.

Namun, jika Anda berhasil pada sebuah titik tertentu, seyogyanya Anda segera menentukan list tujuan target bisnis Anda yang baru. Jadi, ada baiknya Anda membuat target secara reguler untuk menghindari perasaan yang sempurna terhadap apa pun. Di sisi lain, ketika Anda tidak pernah merasa sempurna maka secara otomatis ada keinginan untuk mencapai sesuatu yang lebih baik.

4. Kesalahan adalah Suatu yang Wajar dan Manusiawi dalam Bisnis

Tidak ada yang sempurna di dunia ini, ungkapan yang patut di segala situasi dan kondisi. Jika Anda terjun dalam dunia bisnis, jangan pernah takut salah untuk melangkah. Jika memang nantinya langkah yang Anda ambil tersebut memang benar?benar salah, jadikan vitamin dan pelajaran untuk masa depan bisnis Anda. Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan adalah orang yang tidak pernah melangkah, pegang ungkapan itu.

Banyak pengusaha sukses yang berangkat dari kegagalan, bahkan ilmuwan sekelas Thomas Alfa Edison penemu bola lampu pijar pun mengalami ribuan kegagalan. Thomas Alfa Edison dalam perjalanannya menemukan bola lampu pijar mengalami kegagalan sebanyak 9.998 kali. Baru pada percobaannya yang ke 9.999 Ia benar?benar berhasil menemukan bola lampu pijar yang bisa menyala dengan sempurna. Itulah kekuatan cara berpikir pengusaha yang dapat kita contoh.

Thomas Alfa Edison :"Saya sukses karena saya telah kehabisan apa yang disebut kegagalan".

5. Wirausaha adalah Sebuah Gaya Hidup

Jika Anda meyakini wirausaha adalah sebuah gaya hidup, passion atau kesukaan maka ketika dalam masa kegagalan pasti tidak akan ada pikiran untuk menyerah. Kegagalan hanyalah sebuah rintangan kecil sebagai penantang keberhasilan Anda. Gagal tentu tidak akan bisa Anda hindari begitu saja, tetapi jangan selalu mengkambing-hitamkan kegagalan hanya untuk berhenti menjadi seorang wirausaha.

Jangan pernah takut menghadapi kegagalan karena kegagalan adalah salah satu jalan yang akan mengatarkan Anda dalam kesuksesan. Saran yang bijak adalah jangan hanya menjadikan sebuah bisnis sebagai agen fianansial penopang ekonomi belaka. Dengan mengembangkan cara berpikir pengusaha yang baik, coba nikmati dan resapi lebih dalam sehingga menjadikan bisnis sebagai gaya hidup.

Dengan cara ini, akan semakin meningkatkan semangat dan bahkan kreativitas dalam menjalankan sebuah bisnis. Jadi, sudah siap menjadi pengusaha yang berbeda? Coba ubah pola berpikir Anda sejak sekarang. Cobalah poin?poin berpikir di atas, lalu rasakan perbedaannya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: