Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jadi Korban Hoax, Bagaimana Perasaan Jokowi?

Jadi Korban Hoax, Bagaimana Perasaan Jokowi? Kredit Foto: Antara/Agus Suparto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo meminta pondok pesantren memberikan pemahaman mengenai dampak buruk media sosial (medsos) kepada anak didik atau santri.

"Media mainstream seperti televisi dan media cetak masih bisa kita kendalikan tapi kalau medsos tidak ada yang bisa memagari sehingga mestinya ponpes memberikan pemahaman yang benar kepada anak didik atau santri," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) Ponpes Muhammadiyah di Ponpes Darul Arqam Garut, Jawa Barat, Selasa (17/10/2017).

Presiden Jokowi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap informasi yang beredar di medsos mengingat saat ini, informasi yang beredar sangatlah beragam, baik yang positif maupun negatif.

"Ini yang harus kita waspadai. Medsos kalau tidak bisa kita 'screening' akan mempengaruhi anak-anak kita," ucap Presiden.

Dalam kesempatan itu, Presiden menceritakan bahwa penyebaran kabar bohong dan fitnah di media sosial tidak hanya terjadi di Indonesia. Di negara lain, seorang kepala negara pun menyebutkan bahwa di negaranya media "mainstream" dapat dikuasai, namun media sosial tidak dapat dikendalikan.

"Televisi dan koran bisa kita kuasai tapi media sosial tidak bisa," ujar Presiden.

Kepala negara tersebut pun bertanya kepada Presiden Jokowi tentang aktivitas media sosial di Indonesia.

"Bertanya kepada saya, bagaimana di Indonesia? Kalau di Indonesia media sosial kejam banget," kata Presiden.

Presiden pun memberikan contoh bagaimana sebuah foto hasil rekayasa beredar di media sosial. Dalam foto itu, terpampang foto DN Aidit dan dirinya pada tahun 1955.

"Saya tahun 1955 belum lahir. Kalau orang tidak bisa menyaring kan bisa percaya. Ini maunya apa? Maunya membangun informasi yang dikelirukan," ujar Presiden. (ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: