Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cerita Korban Gusuran Ahok yang Beri Nama Asan Akronim Anies-Sandi

Cerita Korban Gusuran Ahok yang Beri Nama Asan Akronim Anies-Sandi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Muhammad Akbar salahsatu warga eks-Kampung Akuarium, Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara merupakan korban penggusuran oleh Pemerintah DKI Jakarta karena menduduki tanah negara. Akbar, mengaku sudah 28 tahun tinggal di kampung itu dan kini dia bersama keluarga tinggal di bedeng.

"Saya nelayan, sekarang saya lagi nganggur, soalnya kalau melaut bisa 2-3 bulan ninggalin keluarga , jadi saya engga tega," kata Abel.

Dia mengatakan punya delapan anak, si bungsu baru beberapa waktu lalu lahir.

"Saya kasih nama Asan,? singkatan dari Anies-Sandi, soalnya saya berharap banget dari mereka," kata Abel.

Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, pada 16 Oktober 2017 dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.?Pada masa kampanye pemilihan gubernur, Anies-Sandi mengunjungi kampung Akuarium, 7 Januari 2017, bersama Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, salah satu partai yang mengusung pasangan itu. Mereka berbicara dengan warga yang ada di tenda pengungsian.

"Kalau kami sudah menjabat, maka akan mereview semua rencana. Dan harus tahu mana yang untuk kepentingan publik dan mana yang bukan kepentingan publik, semua harus dibangun sesuai dengan prinsip keadilan," kata Anies ketika itu.

Sandiaga ketika itu matanya tampak berkaca-kaca. "Saya sudah keempat kalinya ke Luar Batang ini dan saya tidak mengira setelah digusur dibiarkan seperti ini. Ini adalah suatu tragedi kemanusiaan," kata Sandiaga saat itu.

Dia keberatan dengan penyelesaian yang ditawarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta seiring pembongkaran yaitu pindah ke rumah susun.

"Rumah susun bukan dikasih, tapi ngontrak dan bayar perbulan Rp300 ribu untuk rumah susun 1 kamar doang, belum sama listrik sama air , kalau kayak saya sekarang ini ga ada penghasilan gimana mau bayar bulannnya?," kata Abel. (ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: