Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Garuda Indonesia Gandeng Yayasan Kanker Gelar Edukasi Perawatan Pasien

Garuda Indonesia Gandeng Yayasan Kanker Gelar Edukasi Perawatan Pasien Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Maskapai nasional Garuda Indonesia bekerjasama dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) sukses melaksanakan serangkaian program edukasi? perawatan pasien paliatif penderita kanker? bagi tenaga kesehatan di Kupang, NTT yang dilaksanakan dari tanggal 25 ? 28 Oktober 2017.

Bertempat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof Dr W Z Johannes Kupang, sedikitnya 160 peserta edukasi yang terdiri dari tenaga kesehatan dan care giver dari berbagai rumah sakit di daratan Pulau Timor tersebut mengikuti workshop yang menghadirkan trainer dan dokter spesialis yang diterbangkan langsung dari Jakarta.

Ketua Umum YKI Prof. Aru Wisaksono mengatakan, ?Program Pelatihan Perawatan Pasien Paliatif di Rumah untuk Survivor dan Tenaga Pelaku Rawat (Care Giver) merupakan program unggulan di Bidang Pelayanan dan Sosial Yayasan Kanker Indonesia (YKI) yang bekerjasama dengan Garuda Indonesia?.

Prof Aru menambahkan ?Menurut WHO, jumlah pengidap kanker tiap tahun bertambah 7 juta orang, dan dua per tiga di antaranya berada di negara-negara yang sedang berkembang. Bahkan diestimasikan bahwa mulai tahun 2010, setiap tahun akan terdapat sekitar 9 juta orang? meninggal dunia akibat kanker?.

?Perawatan paliatif merupakan suatu cara untuk meringankan atau mengurangi penderitaan, serta merupakan kebutuhan manusiawi dan hak asasi bagi penderita penyakit yang sulit disembuhkan / stadium lanjut. Program paliatif ini merupakan bentuk layanan kesehatan yang perlu terus dikembangkan, sehingga penatalaksanaan pasien kanker menjadi efektif dan efisien ?, tutup Prof. Aru.

Sementara itu, Direktur Umum dan SDM Garuda Indonesia Sari Suharso mengungkapkan, ?Sebagai institusi bisnis dan sebagai perusahaan penerbangan pembawa bendera negara, Garuda Indonesia tidak hanya berorientasi pada bisnis semata; namun Garuda juga senantiasa terpanggil untuk memberikan perhatian terhadap bidang sosial kemasyarakatan dan lingkungan?.

?Kami menyadari bahwa perkembangan dan pencapaian Garuda Indonesia selama ini tidak terlepas dari berbagai pihak ?termasuk masyarakat luas pada umumnya. Dalam kaitan tersebut Garuda? Indonesia secara berkelanjutan melaksanakan Program Bina Lingkungan yang kami fokuskan pada sektor ibadah, pelestarian alam, pendidikan, sarana prasarana, pengentasan kemiskinan, bencana alam dan kesehatan?, ungkap Sari.

Sari menambahkan, "Menurut data kami, di Indonesia kanker merupakan masalah yang serius dan patut diwaspadai. Hampir semua kanker ditemukan pada stadium lanjut sehingga angka kesembuhan dan angka harapan hidup pada pasien sangat kecil. Pasien dengan kondisi ini memerlukan perawatan paliatif," kata Sari.

Garuda Indonesia secara berkelanjutan terus mendukung program edukatif dan penanganan pasien Kanker yang? dilakukan bersama-sama dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) sejak tahun 2013 lalu. Konsistensi Garuda Indonesia dalam mendukung rangkaian program edukatif Yayasan Kanker Indonesia (YKI) merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam melaksanakan program tanggung jawab social dan Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL)? di bidang kesehatan.

Sari menambahkan, ?Kami harapkan kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan para peserta pelatihan di bidang perawatan pasien paliatif, sehingga dapat memberikan perawatan kepada pasien kanker khususnya yang telah pada stadium lanjut beserta keluarga sehingga pada akhirnya diharapkan terdapat peningkatan kualitas hidup dari penderita kanker maupun keluarga?

Sebelumnya di tahun 2013 ,2014 dan 2016 Garuda bersinergi dengan Yayasan Kanker Indonesia dengan melaksanakan kegiatan ?Garuda Indonesia Peduli Kanker Serviks & HIV-AIDS?, di 6 provinsi yaitu Jayapura, Ambon, Manado, DKI Jakarta, Tanjung Pinang (Kepulauan Riau) dan Tarakan, Kalimantan Utara. Kegiatan yang dilaksanakan tersebut meliputi? penyuluhan kanker, pelayanan Pap Smear & IVA, dan bantuan pengobatan bagi masyarakat , pelatihan deteksi dini & HIV-AIDS? bagi tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter umum dan bidan dan pemberian alat Krioterapi di setiap provinsi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Gito Adiputro Wiratno

Advertisement

Bagikan Artikel: