Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Disambut Positif, Permintaan Produk Project Bonds PT MLJ Oversubscribed

Disambut Positif, Permintaan Produk Project Bonds PT MLJ Oversubscribed Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Jasa Marga melalui anak perusahaannya, PT Marga Lingkar Jakarta (PT MLJ), berinovasi untuk mengeluarkan Obligasi di level anak perusahaan yang disebut Project Bonds untuk Ruas Tol JORR W2 Utara atau Kebon Jeruk-Ulujami sepanjang 7,67 km, yang telah beroperasi penuh sejak 2014.

Direktur Utama PT Marga Lingkar Jakarta Edwin Cahyadi menjelaskan, melalui dukungan para stakeholder, OJK, Kementerian BUMN, Kementerian PUPR, Kementerian Keuangan, dan BEI serta para investor, produk ini mendapatkan apresiasi yang sangat positif dari publik.?

"Terlihat dari tingkat permintaan yang oversubscribed mencapai Rp1,8 triliun atau setara dengan 1,37 kali dari total nilai penerbitan Rp1,5 triliun. Adapun hal ini juga mencerminkan minat yang tinggi dari para investor terhadap Project Bonds ini," jelas Edwin dalam keterangan yang diterima (9/11/2017).

Dukungan yang baik dari para stakeholder untuk Project Bonds dapat terlihat juga dari hasil pemeringkatan yang telah diperoleh adalah idAAAsf (Triple A; Structured Finance) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Selain itu, Project Bonds PT MLJ juga berhasil mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 31 Oktober 2017 dan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 9 November 2017.

Instrumen Project Bonds ini dinamakan Obligasi I Marga Lingkar Jakarta Tahun 2017 dan terbagi ke dalam lima tranche, dengan memiliki beberapa jangka waktu, yakni:

1. Seri A: 3 (tiga) tahun sebesar Rp200 miliar dengan bunga 7,45%, jatuh tempo pada 8 November 2020.

2. Seri B: 5 (lima) tahun sebesar Rp217 miliar dengan bunga 7,75%, jatuh tempo pada 8 November 2022.

3. Seri C: 7 (tujuh) tahun sebesar Rp299 miliar dengan bunga 8,30%, jatuh tempo pada 8 November 2024.

4. Seri D: 10 (sepuluh) tahun sebesar Rp320 Miliar dengan bunga 8,70%, jatuh tempo pada 8 November 2027.

5. Seri E: 12 (dua belas) tahun sebesar Rp464 miliar dengan bunga 8,85%, jatuh tempo pada 8 November 2029.

Peruntukan dana Project Bonds tersebut sebagian besar akan digunakan untuk pelunasan kredit investasi dan sisanya sebagai modal kerja.?

Pada proses pembangunan jalan tol, saat ini Jasa Marga memiliki 18 anak perusahaan jalan tol di seluruh Indonesia, dimana 2 ruas tol telah beroperasi penuh, 6 ruas tol beroperasi sebagian, dan 10 ruas tol dalam tahap pembebasan lahan.

Sesuai karakteristiknya, jalan tol merupakan bisnis jangka panjang sehingga membutuhkan alternatif pendanaan yang sesuai dengan karakteristiknya. Penerbitan Project Bonds ini bertujuan agar perusahaan mendapatkan bunga yang tetap selama periode pinjaman dan juga pembayaran pokok atas pinjaman dapat menyesuaikan kemampuan cash flow dari project.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: