Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Produksi Batu Bara Cina Melambat, ITMG Optimalkan Produksi

Produksi Batu Bara Cina Melambat, ITMG Optimalkan Produksi Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mengaku pada kuartal empat 2017 ini perseroan akan lebih mengoptimalkan penambahan jumlah cadangan batu bara di tengah perlambatan proses produksi Cina akibat isu standar keselamatan penambangan.

Direktur Utama Indo Tambangraya Kirana Limpaphayom mengatakan bahwa langkah Cina yang memperketat standar keselamatan penambangan di dalam negerinya telah memicu perlambatan pemenuhan pasokan batu bara sehingga harga komoditas ini mengalami kenaikan di tingkat global.

"Kenaikan rata-rata harga batu bara disebabkan oleh permintaan yang meningkat secara global, terutama di Asia Timur, Selatan, Tenggara, dan Eropa, sedangkan Cina masih sebagai faktor dominan," kata Kirana di Jakarta, Selasa (14/11/2017).

Selain itu, jelas dia, kenaikan harga juga dipengaruhi oleh musim dingin sehingga kebutuhan global terhadap batu bara mengalami peningkatan. "Kami memperkirakan bahwa pasar akan tetap kokoh sampai pengujung tahun ini," terangnya.?

Dengan demikian, jelas Kirana, tahun ini perusahaan akan meningkatkan produktivitas melalui penguatan infrastruktur tambang dan mengoptimalkan proses bisnis dengan mempercepat siklus pengangkutan batu bara menggunakan tongkang. "Kami berusaha untuk tetap memimpin pasar dan dalam jangka pendek maupun panjang akan memaksimalkan jumlah cadangan," ucapnya.

Selain itu, lanjut dia, sejalan dengan pertumbuhan kebutuhan tenaga listrik di dalam negeri, Indo Tambangraya akan terus meragamkan bisnis inti dengan berinvestasi pada bidang pembangkit energi. Sejauh ini ITMG sebagai produsen batu bara dengan lingkup usaha terintegrasi dalam pengolahan dan kegiatan logistik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: