Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fahri Minta Jokowi Jangan Diseret ke Arus Konflik DPR vs KPK

Fahri Minta Jokowi Jangan Diseret ke Arus Konflik DPR vs KPK Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengimbau Presiden Joko Widodo agar tidak terseret pada polemik KPK-DPR menyusul hasil kerja Pansus Angket DPR terhadap kinerja KPK yang mengusulkan 11 rekomendasi.

"KPK selama ini membangun citra selalu bersih dan tidak boleh kelihatan salah," kata Fahri Hamzah pada diskusi "Pansus Angket Apa Lagi?" di Gedung MPR/DPR/DPD Jakarta, Selasa (14/11/2017).

Menurut Fahri, kalau ada pihak yang berani melaporkan pimpinan KPK, maka aparat penegak hukum pun tidak berani memprosesnya, karena dicitrakan sebagai membela pelaku korupsi.?Di balik peristiwa tersebut, menurut Fahri, pimpinan KPK akan meminta bantuan kepada Presiden untuk mengatakan, jangan mengganggu KPK.

"Tanpa disadari, Presiden telah diseret untuk mengintervensi proses penegakan hukum," katanya.

Menurut Fahri, KPK juga melakukan intervensi dengan menstabilo para pejabat yang menjadi target tersangka, baik dengan coretan warna hijau, kuning, hingga merah.?Pada kesempatan tersebut, Fahri menjelaskan Pansus Angket DPR mengenai kerja KPK menemukan 11 persoalan di KPK yang menjadi rekomendasi.

"Sebanyak 11 temuan persoalan di KPK, antara lain hak konstitusi, barang sitaan, rumah tahanan, penyadapan, penuntutan, hingga penentuan kerugian negara," kata Fahri.

Menurut Fahri, di internal KPK ada banyak persoalan, tapi keluar selalu mencitrakan tidak pernah salah.?Fahri juga mencontohkan beberapa pimpinan KPK pada periode sebelumnya tersangkut kasus hukum yang menunjukkan, KPK tidak selalu bersih.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: