Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pusat Pengembangan Kakao Terbesar Asia Pasifik Dibangun di Pangkep

Pusat Pengembangan Kakao Terbesar Asia Pasifik Dibangun di Pangkep Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Makassar -
PT Mars Indonesia segera memulai pembangunan Pusat Penelitian dan Pengembangan Kakao di wilayah Attang Salo, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep, Sulsel. Rencananya, proyek pembangunan pusat pengembangan kakao terbesar di Asia Pasifik itu dimulai pada Sabtu, (18/11) mendatang. Megaproyek tersebut dibangun di atas seluas 95,2 hektar.
"Proyek di Pangkep akan menjadi pusat penelitian dan pengembangan kakao terbesar di Asia Pasifik. Itu juga merupakan yang kedua terbesar di dunia setelah di Brazil," kata Corporate Affair Specialist PT Mars Indonesia, Andi Fitriani.?
Fitriani menerangkan pihaknya memilih Pangkep sebagai lokasi pembangunan proyek lantaran daerah di Sulsel memang merupakan penghasil kakao terbesar di Indonesia. PT Mars Indonesia sebelumnya telah membangun pusat penelitian dan pengembangan kakao di Kabupaten Luwu Timur. Di Indonesia, pihaknya memang hanya membangun fasilitas demikian di Sulsel.?
Menurut Fitriani, pembangunan pusat pengembangan kakao di Pangkep akan disemarakkan dengan beragam kegiatan. PT Mars tidak sekadar menggelar seremoni peletakan batu pertama, tapi juga beragam kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat. Di antaranya yakni seminar bertajuk 'Jadilah Petani Milenal' dan Expo Mars dan Kakao. Seluruh kegiatan itu melibatkan petani, akademisi dan pemerintahan.
"Rangkaian peletakan batu pertama proyek di Pangkep terdiri dari tiga kegiatan, mulai 8-16 November. Kami melaksanakan seminar dan expo sebelum memasuki acara puncak," terang Fitriani.
Direktur Perusahaan PT Mars Indonesia, Arie Nauvel Iskandar, sebelumnya menyatakan kehadiran pusat pengembangan tersebut akan meningkatkan kualitas kakao Sulsel. "Ini akan menjadi pusat pengembangan kakao terbesar di Indonesia. Tentunya juga akan berdampak pada peningkatan kualitas kakao Sulsel," kata Arie.
Proyek pembangunan pusat pengembangan kakao di Pangkep, Arie menyebut sudah cukup lama direncanakan. Adapun proses pembangunan diperkirakan membutuhkan waktu sekitar dua tahun.
Lebih jauh, Arie mengungkapkan selain membangun pusat riset kakao, PT Mars Indonesia juga menggandeng institusi pendidikan. Perusahaan telah membangun sejumlah fasilitas di sekolah-sekolah kejuruan yang ada di Pangkep serta bekerjasama dengan perguruan tinggi untuk menunjang keberlangsungan produksi dan pengembangan riset kakao.?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: