Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Akhir Tahun, OJK Optimis Premi Asuransi Capai Rp258 Triliun

Akhir Tahun, OJK Optimis Premi Asuransi Capai Rp258 Triliun Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimis pendapatan premi industri asuransi dan reasuransi akan mengalami pertumbuhan positif di akhir tahun 2017. Adapun jumlah pendapatan premi asuransi dan reasuransi sampai dengan 30 September 2017 telah mencapai Rp183,45 triliun, atau 71,1% dari proyeksi yang telah ditetapkan OJK untuk periode sampai dengan 31 Desember 2017.

"Kami optimis bahwa pendapatan premi asuransi dan reasuransi akan mampu mencapai Rp258 triliun sampai dengan 31 Desember 2017 sesuai dengan proyeksi OJK," kata Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank OJK Riswinandi dalam diskusi Insurance Outlook 2018 di Jakarta, Kamis (16/11/2017).

Adapun untuk aset, Riswinandi mengatakan aset industri asuransi hingga September tumbuh semakin baik dengan total aset mencapai Rp628,68 triliun, meningkat 17,6 persen dibanding posisi Desember 2016 (ytd) sebesar Rp534,57 triliun.

"Nilai investasi industri asuransi pada posisi 30 September 2017 juga telah mencapai Rp505,57 triliun, meningkat sebesar 22,42% dibandingkan Desember 2016 sebesar Rp412,98 triliun," ungkapnya.

Selain itu, kesehatan keuangan industri asuransi secara umum dalam kondisi baik, yang tercermin dari beberapa rasio keuangan seperti rasio likuiditas asuransi jiwa mencapai 143,4% posisi 30 September 2017.

"Dan di asuransi umum dan reasuransi yang memiliki rasio likuiditas sebesar 179,1%," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: