Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bayar Utang, Perusahaan Batu Bara Ini Jual Saham di BEI

Bayar Utang, Perusahaan Batu Bara Ini Jual Saham di BEI Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Dwi Guna Laksana (DGL), perusahaan batu bara dan jasa pelabuhan, berencana melaksanakan penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas sebesar 3,1 miliar saham atau 35,89% dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perusahaan.?

Dalam aksi ini DGL mempercayakan PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi. Associate Director Sinarmas Sekuritas Datin Rashidah Mahadi mengatakan bahwa DGL menawarkan harga IPO sebesar Rp140 hingga Rp150 per saham. Artinya, perseroan mengincar dana sebesar Rp434 miliar hingga Rp465 miliar dari aksi ini.??

"Dana hasil IPO sekitar 56,19% akan digunakan untuk melakukan penyertaan modal ke entitas anak usaha yakni PT Truba Dewata Guna Prasada (TDGP)," terangnya di Jakarta, Jumat (17/11/2017).

Nantinya, TDGP akan menggunakan dana tersebut untuk melakukan pelunasan utang pokok kepada PT Bank Mayapada Internasional Tbk sebesar Rp243,86 miliar. "Kalau ada kekurangan dalam pelunasan akan digunakan dari kas internal perseroan yang juga dalam bentuk penyertaan moda TDGP," ucapnya.?

Lalu, sebesar 33,06% juga akan dialokasikan perseroan untuk melakukan pelunasan utang pokok dan bunga kepada PT Dian Ciptamas Agung selalu pemegang saham perseroan sebesar 32 miliar saham. "Sisanya 2,82% akan digunakan untuk modal kerja perseroan," tambahnya.?

Perusahaan juga akan menerbitkan sebanyak 155 ribu lembar waran seri I dengan harga pelaksanaan Rp175 hingga Rp187 yang diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif dengan perbandingan 20 saham baru berhak memperoleh satu waran.?

"Kalau dana waran seri I akan digunakan untuk modal kerja, terutama digunakan untuk pengembangan usaha," jelasnya.?

Masa penawaran akan dilaksanakan pada 4-6 Desember 2017, dan diharapkan bisa melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 13 Desember 2017. Dalam hajatannya ini, Perseroan dibantu oleh PT Sinarmas Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Advertisement

Bagikan Artikel: