Ketika Pejabat Kementerian Kunjungi Nasabah PNM di Kampung Halaman

Warta Ekonomi, Maluku Tengah -

Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN Himbra, Jumat (1/12/2017) mengkunjungi ibu-ibu nasabah Mekaar PT Permodalan Nasional Madani (PNM) di Maluku Tengah, Pulau Seram.

Dalam sambutannya, Hambra mengatakan, kegiatan PNM ini sangat positif. "Jadi ibu, tolong dijaga betul kegiatan program Mekaar ini," katanya di Desa Rutah, Maluku Tengah, Jumat (1/12/2017).

Selain itu, Hambra menegaskan bahwa ini wujud nyata BUMN hadir untuk Negeri dan PNM ini didukung penuh serta sangat diawasi oleh pemerintah. "Karena itulah, ibu-ibu yang aktif ini harus betul-betul bersyukur atas nikmat ini," Katanya.

Ia menjelaskan alasan terpilihnya ibu-ibu di sana untuk menjadi nasabah Mekaar PNM. Katanya, karena menurut penelitian, ibu-ibu sangat terbukti paling disiplin dalam kelola keuangan. "Nah, dari itulah kalau bapak-bapak yang diminta jalankan tugas ini takut uangnya dipakai yang tidak-tidak. Nanti dibuat kawin lagi," tambahnya yang dibarengi tawa ibu-ibu kelompok Aer Cincin ini.

Ia pun berpesan kepada ibu-ibu di Desa Rutah untuk terus memberikan pendidikan kepada anak-anak mereka.?

Dulu, katanya, Ia pernah dihukum ketika belajar di rumah guru Sekolah Dasar-nya. "Kaki saya direndam di dalam air berisi balok es karena saya kurang fokus belajar," katanya sambil tertawa.

"Contoh saya ini. Pendidikan yang mengubah mama-mama nantinya, dan berikan yang terbaik untuk pendidikan anak-anak," minta Hambra yang merupakan seorang anak nelayan asli Pulau Seram.

Selain itu, Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko PT PNM Arief Mulyadi mengucapkan banyak terima kasih kepada Deputi Kementerian BUMN atas kesempatannya mengunjungi nasabah Mekaar. "Jadi, selain untuk kunjungi ibu-ibu. Ternyata pak Himbra ini sekaligus mengenang masa kecilnya di Pulau Seram ini," katanya.

Kang Arm, sapaan akrabnya, juga mengatakan bahwa saat ini jumlah nasabah Mekaar di Pulau Seram tercatat sebanyak 1.308 ibu-ibu yang berasal dari dua cabang.

Ia mengaku optimistis untuk mencapai target 2 juta nasabah seperti yang diharapkan Menteri BUMN.

Sekadar informasi, saat ini PNM telah memberikan pembiayaan, pendampingan usaha ke 1.922.168 nasabah Mekaar yang aktif.