Legislatif Rekomendasikan 43 Catatan untuk APBD 2018

Warta Ekonomi, Kotabaru -

Legislatif Kabupaten Kotabaru merekomendasikan 43 poin terhadap Perda APBD 2018 yang ditetapkan sebesar Rp1,925 triliun, untuk diperhatikan dan segera dilaksanakan pemerintah daerah setempat.

"Secara umum kami akan memberikan pandangan terhadap kebijakan pemerintah daerah Kotabaru yang menitik beratkan pada enam sektor," kata Alfisah Sabtu (2/12/2017).

Sektor pembangunan ekonomi dengan bertumpu pada agrobisnis pertanian dalam arti luas, industri kelautan dan kemaritiman, jasa dan kepariwisataan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan.

Selanjutnya sektor pembangunan infrastruktur yang mendukung pembangunan ekonomi dan kepariwisataan serta pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat pada kebijakan ini perlu diupayakan.

Sektor peningkatan kualitas sumber daya manusia (pendidikan, kesehatan dan keagamaan). Peningkatan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan.

Serta sektor perbaikan sistem bantuan dan perlindungan sosial kemasyarakatan serta penanggulangan kemiskinan, dan keenam Peningkatan tata kelola pemerintah yang baik.

Dari sektor-sektor tersebut lanjutnya, secara rinci dapat dijelaskan poin-poin yang berjumlah 43 rekomendasi diantaranya, menyangkut PAD (pendapatan asli daerah) sebanyak lima buah yaitu point 1, 3, 6, 22 dan 43.

Pembahasan bidang keuangan daerah sebanyak lima buah yaitu point 2, 7, 17, 24 dan 35. Bidang pembangunan sebanyak 10 buah, terdiri point 4, 8, 9, 10, 11, 12, 18, 29, 38 dan point 5 lebih khusus menyoroti masalah Jembatan Pulau Laut.

Selanjutnya pembahasan terkait kinerja eksekutif terdapat tujuh buah, masing-masing pada point 13, 15, 19, 23, 26, 30 dan 32. Juga khusus menyangkut pelayanan umum terdapat pada point 14.

Sementara berkaitan dengan sorotan ketenaga kerjaan, baik TKA dan lokal terdapat pada point 16, 21 dan 41. Bahkan menyangkut kesejahteraan honorer juga dicantumkan dalam rekomendasi pada point 42.

Sementara bidang pendidikan dan kesehatan terdapat pada point 20, dan khusus menyoroti keebradaan kinerja dan pembangunan rumah sakit umum daerah terdapat tiga buah yakni point 37, 39 dan 40.

Sedangkan terkait kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya pegawai ditulis dalam point 36. Tentang saber pungli point 7.

Kaitannya dengan visi dan misi bupati ada pada point 31 dan 41. Bahkan lebih khusus menyoroti tentang ekonomi kreatif, potensi wisata dan agro bisnis terdapat pada point 24, 25 dan 28. (Ant)