Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tiap Tahun Perawatan Fasilitas Akuatik GBK Butuh Dana Rp10 Miliar

Tiap Tahun Perawatan Fasilitas Akuatik GBK Butuh Dana Rp10 Miliar Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pengelola kompleks olahraga Gelora Bung Karno memperkirakan venue Asian Games 2018 Stadion untuk cabang-cabang olahraga Akuatik (Aquatic Stadium) membutuhkan biaya perawatan sekitar Rp10 miliar setiap tahunnya untuk empat kolam yang ada.

"Kami membutuhkan dana sekitar Rp10 miliar per tahun karena memang saat ini mengurus sarana olahraga itu memang mahal, terlebih yang berstandar internasional seperti ini, setiap meter itu ada biayanya untuk perawatan," kata Direktur Pembangunan dan Pengembangan Usaha Pusat Pengelolaan Kompleks GBK Gatot Tetuko di Aquatic Stadium, kompleks GBK, Jakarta, Senin (5/12/2017).

Dana tersebut, lanjut Gatot, salah satunya untuk operasionalisasi mesin sirkulasi air yang berguna menjernihkan, mengatur kadar racun, menjaga persentase kaporit dan lainnya yang dijalankan secara otomatis melalui sistem komputerisasi.

"Standar perawatannya, betul-betul kami pastikan sesuai dengan standar internasional. Ini juga menjadi alasan mengapa dulu arena renang itu jelek karena tidak ada biaya untuk membeli mesin, sirkulasi air yang berkurang karena penguapan dan beli bahan kimianya, semua mahal," ujar Gatot.

Adapun sumber dana untuk perawatan tersebut, lanjut Gatot, berasal sepenuhnya dari anggaran yang didapatkan oleh pihak pengelola dari badan-badan usaha yang dimiliki mereka, seperti Senayan City dan Plaza Senayan, termasuk penyewaan venue itu sendiri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: