Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dirut Garuda Butuh Pinjaman Modal 200 Juta Dolar

Dirut Garuda Butuh Pinjaman Modal 200 Juta Dolar Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Garuda Indonesia membutuhkan pinjaman untuk menambah belanja modal tahun depan sebesar 200 juta dolar AS.?Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury dalam peninjauan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat, mengatakan target 200 juta dolar AS tersebut bisa bersumber dari pasar modal atau perbankan.

"Ada pinjaman, kalau dari rencana kita, bisa menyiapkan pendanaan tambahan melalui pasar modal maupun pinjaman perbankan lainnya tahun depan lebih 200 juta dolar AS," katanya.

Dia menyebutkan kebutuhan belanja modal 2018, yaitu sekitar Rp2-3 triliun untuk perawatan pesawat yang menjadi fokus perusahaan tahun depan.

"Tidak ada penambahan signifikan untuk belanja modal tahun depan, kita lebih kepada perawatan pesawat sekitar Rp2-3 triliun, kalau ini bersumber dari kas kita sendiri," katanya.

Pasalnya, hingga 2020, Garuda Indonesia hingga 2020 memutuskan untuk menunda pembelian pesawat dan lebih memfokuskan untuk meningkatkan ketergunaan pesawat.?Pahala menargetkan ketergunaan pesawat dari yang saat ini sembilan jam menjadi 11 jam.?Selain itu, lanjut dia, pihaknya akan lebih mengoptimalkan pengoperasian pesawat ATR dan Bombardier CRJ 1.000.

"Rencana kita menaikkan produksi 'double digit, dalam hal ini jumlah kursi dan kilometer, khususnya untuk ATR dan CRJ, didorong meningkat 30 persen sebagai pengumpan," katanya.

Pahala mengatakan hal itu juga dilakukan untuk mencapai target pendapatan, untuk tahun ini ditargetkan sebesar 3,2 miliar dolar AS.?Adapun, kata dia, komposisi kontribusi pendapatan tahun ini didominasi penerbangan domestik 52 persen dan internasional 47 persen persen. Sementara, terkait hasil dari penerbitan saham perdana (IPO), Pahala mengaku menambah ekuitas sampai 800 juta dolar AS.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: